Insiden cium sepakbola wanita, Rubiales siap membela diri dari hukuman FIFA
Hermoso mengatakan dia tidak suka dengan ciuman itu dan merasa rentan dan menjadi korban agresi.

Badan sepak bola dunia FIFA mengatakan pada hari Sabtu (26/8) bahwa mereka telah menskors Ketua Federasi Spanyol Luis Rubiales dari semua kegiatan yang berhubungan dengan sepak bola selama tiga bulan.
Reuters melansir saat ini FIFA menyelidiki insiden di mana Rubiales ketahuan mencium bibir pemain Jenny Hermoso setelah kemenangan Spanyol di Piala Dunia Putri 2023. Penangguhan aktivitas nasional dan internasional akan segera berlaku mulai hari Sabtu.
Hanya 24 jam sebelumnya Rubiales membantah ciuman itu dengan alasan bahwa itu adalah kesepakatan dan berulang kali mengatakan bahwa dia tidak akan mengundurkan diri. Seraya menambahkan bahwa apa yang dia sebut sebagai "feminis palsu berupaya untuk membunuh saya."
Ciuman itu dikecam karena tidak diinginkan oleh Hermoso, rekan satu timnya, dan pemerintah Spanyol. Pada Sabtu, RFEF (Federasi Sepak Bola Spanyol) yang dipimpinnya mengatakan akan tetap mendukungnya setelah keputusan FIFA diumumkan.
Juru bicara RFEF mengatakan pihaknya menghormati semua keputusan FIFA dalam pernyataannya beberapa jam sebelum langkah FIFA. Federasi mengatakan akan menunjukkan adanya kebohongan yang diceritakan mengenai apa yang terjadi pada Hermoso.
RFEF menanggapi skorsing FIFA terhadap Rubiales dengan pernyataan yang berbunyi: "RFEF mengumumkan bahwa, pagi ini, kami telah menerima pemberitahuan dari Komite Disiplin FIFA mengenai skorsing sementara terhadap Presiden, Luis Rubiales Béjar, sementara berkas disipliner sedang dalam proses."
Sesuai dengan ketentuan Statuta RFEF, Wakil Presiden yang melekat pada Kepresidenan, Pedro Rocha Junco, mengambil alih jabatan presiden sementara pada periode ini.
“Luis Rubiales telah menyatakan bahwa dia akan membela diri secara hukum di badan yang berwenang, dia sepenuhnya mempercayai prosedur FIFA dan menegaskan kembali bahwa, dengan cara ini, dia diberi kesempatan untuk memulai pembelaannya sehingga kebenaran menang dan terbukti tidak bersalah sepenuhnya," bunyi komunike RFEF.
Hermoso mengatakan dia tidak suka dengan ciuman itu dan merasa rentan dan menjadi korban agresi.
Pemerintah Spanyol tidak bisa memecat Rubiales, namun mereka sangat mengecam tindakannya dan mengatakan pada hari Jumat bahwa pihaknya berupaya untuk menskors Rubiales. Tim Putri Spanyol juga memberontak dengan mengatakan mereka tidak akan bermain di pertandingan internasional sementara bila Rubiales tetap menjadi ketua federasi.(skysports)

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Ketika relawan capres saling beralih dukungan
Selasa, 26 Sep 2023 06:36 WIB
Modal kearifan lokal BPR di tengah arus digitalisasi
Senin, 25 Sep 2023 20:17 WIB