close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Timnas Indonesia. Foto PSSI.org
icon caption
Timnas Indonesia. Foto PSSI.org
Olahraga
Kamis, 24 Februari 2022 20:37

Mimpi Timnas Garuda mengangkasa ke Piala Asia

Di hadapan Timnas senior Indonesia sudah muncul mimpi untuk kembali ke Piala Asia 2023.
swipe

Langkah besar PSSI hendak membawa tim nasional sepak bola Indonesia kembali berkiprah di Piala Asia kemungkinan menjadi langkah yang lambat berbeban berat. Setelah terakhir tampil sebagai tuan rumah Asian Cup 2007, Timnas tak pernah lagi maju ke pentas teratas benua ini.

Selama 14 tahun puasa di kancah Asia, skuad Garuda hanya berkutat habis di situ-situ melulu, seperti "katak dalam tempurung" Asia Tenggara. Sialnya, harapan jadi kampiun AFF (ASEAN Football Federation) pun tak pernah kesampaian juga.

Okelah, banyak fans fanatik menganggap turnamen 'nasi kotak' Suzuki Cup penghujung tahun lalu sebagai prestasi untuk Shin Tae-Yong. Dia menangani Timnas di masa sulit pandemi Covid-19. Ini bukan waktu yang normal. Gelar juara kedua, dengan kekalahan telak dari Thailand, dinilai cukup optimal diterpa segala keterbatasan yang terjadi.

Di hadapan Timnas senior Indonesia sudah muncul mimpi untuk kembali ke Piala Asia 2023. Sebanyak 24 tim akan berlaga di babak ketiga kualifikasi dengan total 11 slot tersedia dari babak ini.

Undian resmi telah digelar Asian Football Confederation (AFC), Kamis (24/2/2022). Dari enam grup yang terbagi, masing-masing juaranya dan lima runners-up terbaik beroleh jatah ke putaran final yang diadakan di China nanti.  

Timnas Garuda tergabung di Grup A. Dijadwalkan bermain dalam sistem setengah kompetisi, dengan tuan rumah Kuwait, bersama unggulan Yordania dan peringkat buncit Nepal.

Laga grup akan dibuka pasukan Tae-Yong, langsung dengan duel kontra Kuwait, pada 8 Juni 2022. Giliran menghadapi Yordania tiga hari berselang, 11 Juni 2022. Terakhir, pertandingan versus Nepal di 14 Juni 2022.

Menyimak kiprah Kuwait di Piala Asia, rekornya 10 kali tampil di putaran final. Edisi 2015 di Australia menjadi catatan terakhir mereka. Pada Pra-Piala Asia 2019, tim berjuluk The Blue Wave itu didiskualifikasi karena suspensi FIFA. Perbuatan tidak patut di antara pendukung, termasuk benda (botol dan minuman ringan) yang dilempar, gangguan drone, dan tidak memainkan pertandingan resmi melawan Myanmar di Pra-Piala Dunia 2018 sempat mengucilkan Kuwait dari blantika sepakbola internasional.

Menurut catatan versi 11v11.com, kedua kesebelasan sudah bertemu di enam laga. Indonesia menang sekali, kalah dua kali, sisanya tiga partai imbang. Tapi faktor tuan rumah Kuwait kali ini, jelas menyulitkan Timnas Garuda.

Pesepakbola veteran Bader al-Mutawa menjadi pemain internasional dengan caps terbanyak di dunia ketika dia mengalahkan Bahrain di pertandingan Arab Cup 2021. Penyerang 1,75 meter berumur 37 tahun itu masih jadi andalan Kuwait.

Sementara Yordania, batu sandungan terkeras. Tim berjuluk Sang Kesatria hanya pernah sekali ditekuk Vietnam di antara negara-negara ASEAN, termasuk Thailand dan Malaysia. Bahkan dari sejarah empat laga, jangankan menang, menahan imbang pun Indonesia tak tahan. Catatan terkini, sebelum ke Pra-Piala Dunia 2022, pada Juni 2019 lalu, dalam laga uji coba di bawah asuhan Simon McMenemy, Beto cs rontok 1-4 di Amman.

Yang menarik dari skuad terkini Yordania, tiga pemainnya memperkuat klub-klub Asia Tenggara. Baha' Abdel-Rahman (gelandang) dan Yazan Al-Arab (bek) bermain di Selangor FC Malaysia. Striker Rajaei Ayed baru musim ini direkrut Ratchaburi Mitr Phol FC Thailand. Sedangkan bintangnya, Yazan Al-Naimat, merumput di klub Al Ahli Arab Saudi.

Tampak belum saatnya kita bermimpi terbang tinggi ke gelanggang Piala Asia lagi. Tapi segala kemungkinan bisa terjadi. Siapa tahu masih ada keajaiban.

Di atas kertas, probabilitas Timnas Garuda hanya memetik angka dari Rohit Chand dkk (Nepal). Di saat itulah, kumpulan fans fanatik Merah-Putih pasti berdiri di persimpangan tanda tanya apakah terus mengusung spanduk mendukung Shin Tae-Yong atau mendepaknya pergi.

Babak ketiga kualifikasi Piala Asia 2023
Grup A:
Yordania
Kuwait
Indonesia
Nepal

Jadwal:
08 Juni 2022: Indonesia vs Kuwait  
11 Juni 2022: Indonesia vs Yordania
14 Juni 2022: Indonesia vs Nepal

img
Arpan Rachman
Reporter
img
Fitra Iskandar
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan