sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Neymar: Saya hancur secara psikologis

menanggapi postingan Instagram Neymar yang emosional pada hari Sabtu, legenda Brasil Pele mendesaknya untuk, "terus menjadi inspirasi'.

Fitra Iskandar
Fitra Iskandar Minggu, 11 Des 2022 14:52 WIB
Neymar: Saya hancur secara psikologis

Neymar begitu terpukul dengan tersingkirnya Brasil dari Piala Dunia 2022. Ia mengakui kekalahan itu menghancurkannya secara psikologis.

Kampanye Brasil merebut juara Piala Dunia ke-enam kalinya dihentikan Kroasia dalam pertarungan penalti perempat final 4-2 yang membuat Neymar menangis.

"Saya hancur secara psikologis," kata Neymar dalam sebuah posting Instagram pada hari Sabtu. 

“Jelas kekalahan yang paling menyakitkan saya, yang membuat saya lumpuh selama 10 menit setelah pertandingan, setelah itu saya menangis tanpa bisa berhenti.”

“Sayangnya, ini akan terasa sakit untuk waktu yang sangat lama,” katanya.

Posting Instagramnya yang emosional itu telah disukai 18,8 juta dan terus bertambah.

Namun menanggapi postingan Instagram Neymar yang emosional pada hari Sabtu, legenda sepak bola Brasil Pele mendesaknya untuk, "terus menjadi inspirasi".

Pada hari Jumat, Neymar sempat melambungkan asa Brasil untuk menembus semi final dengan membukukan gol pertama permainan di paruh pertama perpanjangan waktu. Tapi Kroasia, yang menyamakan kedudukan di menit-menit terakhir waktu tambahan, akhirnya lolos dengan kemenangan adu penalti. 

Sponsored

Neymar menangis di lini tengah setelah tembakan rekan setimnya Marquinhos membentur tiang gawang, memberi Kroasia kemenangan.

Sebenarnya Neymar akan menjadi penendang penalti kelima, namun kegagalan Marqunhos menyudahi laga kedua tim yang membawa nestapa bagi Brasil.

Dalam momen pasca-pertandingan yang luar biasa dan mengharukan, bek Brasil Dani Alves dengan cepat membantunya, memeluk Neymar yang menangis saat ia menerima nasibnya.

"Dia seharusnya mengambil penalti kelima dan menentukan," kata pelatih Brasil Tite kepada wartawan setelah pertandingan. "Pemain dengan kualitas dan keterampilan mental paling tinggi adalah yang bertanggung jawab saat tekanan tinggi."

Pele, 82, yang dirawat di rumah sakit awal bulan ini karena infeksi pernapasan di tengah diagnosis kanker, juga mengucapkan selamat kepada Neymar karena mencatatkan rekornya di postingan Instagram miliknya sendiri.

“Saya melihat Anda tumbuh dewasa, saya bersorak untuk Anda setiap hari dan akhirnya saya bisa mengucapkan selamat kepada Anda karena telah menyamai jumlah gol saya bersama Timnas Brasil,” tulis Pele. “Kita berdua tahu bahwa itu lebih dari sekadar angka. Tugas terbesar kita sebagai atlet adalah menginspirasi.”

Dia kembali menyebut Neymar sebagai "inspirasi" nasional.

“Sayangnya, hari ini bukanlah hari yang paling membahagiakan bagi kami, tetapi Anda akan selalu menjadi sumber inspirasi yang dicita-citakan banyak orang,” tambah legenda sepakbola itu. “Saya telah belajar seiring berjalannya waktu, semakin banyak warisan kami tumbuh. Rekor saya ditetapkan hampir 50 tahun yang lalu, dan belum ada yang mendekatinya sampai sekarang. [Kamu] sampai di sana nak."

Gol Neymar ke gawang Kroasia, menyamai rekor Pele, 77 gol. Neymar mencetak 77 gol dalam 124 pertandingan bersama Brasil. Sedangkan Pele hanya melewati 92 pertandingan pada 1957-1971 untuk mencapai 77 gol.

Emosi memuncak bagi para penggemar Brasil di Doha dan di seluruh dunia setelah kepergian tak terduga Brasil dari turnamen.

“Kesedihannya terlalu besar,” kata suporter Brasil Paolo Souza kepada Al Jazeera setelah pertandingan Jumat di Education City Stadium. "Kami memiliki tim terbaik di dunia."

Memang, Brasil sempat menduduki peringkat satu oleh FIFA menuju Piala Dunia 2022. Dan bagi banyak penggemar tim Amerika Selatan – yang sekarang harus menunggu empat tahun lagi untuk mencoba menebusnya.

“Kami sangat yakin bahwa kami dapat memenangkannya tahun ini, tetapi itu tidak seharusnya terjadi,” kata Souza.

"Kekalahan itu sangat menyakitkan."

Berita Lainnya
×
tekid