Meski Pemilihan Presiden (Pilpres) mendatang masih sekitar 2,5 tahun lagi. Namun, muncul sejumlah nama kepermukaan yang disebut-sebut potensial sebagai calon presiden (Capres).
Survei eksperimental Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) berjudul "Partai dan Tokoh Calon Presiden: Kecenderungan Sikap Pemilih Menjelang 2024," menempatkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tertinggi dalam perolehan dukungannya atau mencapai 18,1%.
Dalam simulasi dengan format pertanyaan semi terbuka ini, posisi kedua diraih Ganjar Pranowo dengan perolehan dukungan 15,8%. Disusul Anies Baswedan 11,1% dan Sandiaga Uno 4,8% (nama-nama lain dibawah 4%).
SMRC melihat adanya tren kenaikan Ganjar Pranowo selama setahun belakangan sejak Maret 2020 hingga September 2021, yakni meningkat dari 6,9% menjadi 15,8%. Sebaliknya, dukungan terhadap Prabowo Subianto cenderung menurun dari 19,5% ke 18,1% pada periode tersebut. Lalu, Anies Baswedan juga mengalami kenaikan dukungan dari 10,1% ke 11,1%.
“Sementara itu, Sandiaga Uno cenderung melemah dari Maret 2020 7,3% menjadi 4,8% AHY dan Ridwan Kamil tidak banyak perubahan, perubahan dibawah 1%,” ujar Direktur Riset SMRC Deni Irvani dalam diskusi virtual, Kamis (7/10).
Di sisi lain, dalam simulasi pertanyaan tertutup dengan disuguhkan 15 nama, Prabowo Subianto tetap tertinggi dalam perolehan dukungan atau mencapai 20,7%. Disusul Ganjar Pranowo sebesar 19%, Anies Baswedan 14,3%, Sandiaga Uno 6,5%, Tri Rismaharini 4,6%; AHY 4,5%; Ridwan Kamil 4,4% (nama-nama lain dibawah 3%).
Tren dukungan terhadap Ganjar Pranowo mengalami kenaikan dari 11,7% ke 19%, dari Oktober 2020 hingga September 2021. Pun Anies Baswedan juga mengalami kenaikan dukungan dari 10% ke 14,3%. Sementara itu, Prabowo Subianto sedikit melemah dari 22,2% ke 20,7%.
“Nama lain, pada AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) dan Sandiaga Uno tidak banyak berubah, sementara ridwan kamil cenderung melemah dan dari 7,8% menjadi 4,4%,” tutur Deni.
Survei tersebut digelar pada 15-21 September 2021 lalu. Populasi survei adalah warga negara Indonesia berusia di atas 17 tahun. Dari populasi itu dipilih secara random (multi stage random sampling) 1.220 responden dengan response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 981 atau 80%.
Margin of error survei tersebut kurang lebih 3,19%, dengan tingkat kepercayaan 95%. Responden yang terpilih diwawancarai secara tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.