BNI akui belum bisa mundur dari sektor nonhijau
Meski dukung transisi ekonomi hijau, BNI akui belum bisa mundur dari sektor nonhijau.

Pembiayaan infrastruktur hijau di 2024 butuh US$451 miliar
Sektor swasta menyumbang 42% dari kebutuhan pendanaan.

OJK: Penyaluran kredit ke ekonomi berkelanjutan capai Rp809,75 triliun
Penyaluran kredit dan pembiayaan ke sektor ekonomi berorientasi hijau sebesar lebih dari Rp809,75 triliun diharapkan akan terus berkembang.

Strategi SMF antisipasi climate change di sektor perumahan
SMF juga tengah menyusun framework dalam rangka penerbitan green bonds.

Biayai proyek hijau, Bank Mandiri terbitkan surat utang berkelanjutan US$300 juta
Surat utang ini memiliki tenor 5 tahun, dengan kupon 2%. Surat utang ini akan digunakan untuk membiayai proyek berwawasan lingkungan.

Sri Mulyani tegaskan komitmen Indonesia dalam menanggapi perubahan iklim
Tahun ini Indonesia mengalokasikan anggaran sebesar US$6 miliar atau setara Rp88,2 triliun untuk mendukung upaya penurunan emisi karbon.

IFC terbitkan surat utang untuk Indonesia Rp2 triliun
International Finance Corporation (IFC) menerbitkan surat utang untuk Indonesia senilai US$134 juta, setara Rp2 triliun.

Inggris ajak Indonesia terbitkan surat utang di London
Menteri Muda Inggris untuk Bidang Ekonomi John Glen dan Menteri Keuangan Sri Mulyani bertemu membahas kemungkinan penerbitan surat utang.

IFC investasi di obligasi hijau NISP
Instrumen ini merupakan obligasi privat dengan IFC sebagai satu-satunya investor.

SMI terbitkan green bond pertama di Indonesia
Penerbitan Green Bond PT SMI ini merupakan bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Green Bond senilai Rp 3 triliun

SMI terbitkan surat utang Rp5 triliun
PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) menerbitkan surat utang berjenis obligasi dan Sukuk senilai total Rp5 triliun.

Perdana, Indonesia terbitkan Green Bond
Green Bond Indonesia menawarkan kupon 3,75% serta tenor lima tahun. Adapun nilai penerbitan mencapai US$ 1,25 miliar.
