sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Harga batu bara melonjak, PLN pastikan pasokan aman

PLN telah mengubah sistem pengadaan batu bara secara digital.

Anisatul Umah
Anisatul Umah Jumat, 04 Mar 2022 15:31 WIB
Harga batu bara melonjak,  PLN pastikan pasokan aman

PT PLN (Persero) memastikan pasokan batu bara untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di dalam negeri aman. Meningkatnya harga batu bara akibat gejolak politik Rusia-Ukraina sempat dikhawatirkan mengganggu pasokan.

Mekanisme sistem monitoring batu bara telah diubah dan ditransformasikan menjadi berbasis digital. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, kebutuhan batu bara untuk pasar domestik sudah aman.

"PLN telah mengubah sistem pengadaan batu bara secara digital dan berkoordinasi dengan kami di Kementerian BUMN dan Kementerian ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral), sehingga pengadaan batu bara untuk penyediaan listrik kepada masyarakat tetap terjaga," ucapnya dalam keterangan resmi, Jumat (4/3).

Sementara, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan, sesuai arahan Menteri ESDM dan Menteri BUMN mekanisme pasokan kebutuhan batu bara sudah dibenahi oleh PLN dengan melakukan kontrak jangka panjang. Selain itu, juga dilakukan monitoring kewajiban pemenuhan kebutuhan dalam negeri atau domestic market obligation (DMO).

Hal itu terpantau secara digital dan terintegrasi dengan sistem database di Kementerian ESDM sebagai regulator dalam pertambangan batu bara.

"Perubahan sistem kontrak berbasis digital yang kami kelola sekarang telah mengantisipasi kondisi fluktuatif harga batu bara di pasar internasional, sehingga ketersediaan batu bara tetap aman. Rata-rata stok pembangkit sudah di atas 15 hari operasi (HOP)," ujarnya.

Menurutnya, kebijakan DMO yang mematok harga US$70 per metric ton (MT) sangat membantu di dalam mengamankan pasokan batu bara PLN di tengah lonjakan harga.

Secara sistemik, PLN telah melakukan perubahan paradigma dalam monitoring dan pengendalian pasokan batu bara, yang semula berfokus pada pengawasan di titik bongkar (estimated time of arrival/ETA) menjadi berfokus di titik muat/loading.

Sponsored

Lebih lanjut dia mengatakan, langkah pengawasan tidak hanya dilakukan secara fisik di lapangan. Namun, juga dengan integrasi sistem monitoring digital antara sistem PLN dengan sistem di Direktorat Jenderal Mineral Batubara (Ditjen Minerba) Kementerian ESDM.

"Kami bersama dengan Kementerian ESDM melakukan enforcement day to day kepada pemasok untuk memastikan setiap pengiriman yang direncanakan dapat di-loading sesuai rencana," tuturnya.

Berita Lainnya
×
tekid