IHSG dibuka menguat 0,54% ke level 5.828
Tekanan jual masih cukup tinggi, sehingga penguatan diperkirakan hanya bersifat sementara.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,54% ke level 5.828 pada perdagangan Jumat (21/5).
Analis Artha Sekuritas, Dennies Christoper, mengatakan, bursa Wall Street ditutup menguat secara serempak. Pasalnya, The Fed memberikan komentar, belum ada tindakan yang akan dilakukan dalam jangka pendek.
"Namun, bila inflasi masih terus meningkat, maka The Fed akan mempertimbangkan tapering dari pembelian aset keuangan yang baru akan dibahas pada pertemuan berikutnya," katanya.
Selain itu data ekonomi jumlah klaim pengangguran tercatat 444.000, lebih baik dari ekspektasi pelaku pasar modal di level 453.000.
Dennies memperkirakan, IHSG bergerak menguat hari ini dengan optimisme penguatan bursa Amerika Serikat (AS). Namun, menurutnya, tekanan jual masih cukup tinggi sehingga penguatan diperkirakan hanya bersifat sementara.
Sementara itu, Analis Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi, mengatakan, kebangkitan ekonomi global, risiko kenaikan inflasi yang signifikan, dan gejolak Covid-19 di beberapa bagian dunia terus mempengaruhi pergerakan pasar.
Sama seperti Dennies, Lanjar memperkirakan secara sentimen pergerakan IHSG berpotensi menguat di tengah penguatan bursa global akibat optimisme ekonomi.