sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Menteri Edhy resmikan Pasar Ikan Modern Palembang

Sebanyak 164 pedagang telah memanfaatkan PIM Palembang. Terdiri dari pedagang ikan segar, ikan hidup, kuliner, dan komplementer.

Zahra Azria
Zahra Azria Jumat, 06 Nov 2020 20:47 WIB
Menteri Edhy resmikan Pasar Ikan Modern Palembang

Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo, meresmikan #PasarLautIndonesia dan Pasar Ikan Modern (PIM) di Kota Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (6/11). Dia pun menandatangani prasasti sebagai tanda mulai beroperasinya PIM.

"Hingga saat ini 1.355 UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) telah bergabung dalam program #PasarLautIndonesia dengan 2.290 jenis produk. Sebanyak 550 UMKM telah masuk di dalam virtual marketing, seperti website pasarlautindonesia.id dan beberapa marketplace," katanya saat acara.

#PasarLautIndonesia, yang menjadi media UMKM untuk bertukar informasi, edukasi, dan promosi, merupakan program nasional yang digagas Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk meningkatkan kecintaan terhadap produk lokal. Peluncuran pendahulu program telah dilakukan di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Jakarta, pada 19 Agustus 2020. 

PIM Palembang, yang hanya melayani transaksi elektronik merupakan pasar modern ketiga di Indonesia. Fasilitas lainnya berada di Jakarta dan Bandung, Jawa Barat (Jabar).

Pembangunan PIM Palembang, yang berdiri di atas lahan seluas 9.319 meter persegi dan luas bangunan 6,348 meter persegi, dimulai Juli 2019 dan selesai Maret 2020. Sumber anggarannya sebesar Rp25,28 miliar berasal dari APBN.

Terdapat 164 pedagang yang telah memanfaatkan PIM Palembang. Mereka terdiri dari pedagang ikan segar, ikan hidup, restoran atau kuliner, dan komplementer.

Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan KKP, Artati Widiarti, melanjutkan, pembangunan PIM Palembang sesuai amanat Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2016 tentang Percepatan Pembangunan Industri Perikanan Nasional dan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 3 Tahun 2017 tentang Rencana Aksi Percepatan Pembangunan Perikanan Nasional 2018.

Menurutnya, pembangunan PIM bertujuan meningkatkan konsumsi ikan masyarakat, menyediakan ragam ikan bermutu yang aman dikonsumsi, ketersedian ikan yang berkelanjutan, menjadi sentra bisnis perikanan dan industri pendukungnya, menjadi tempat promosi dan edukasi, serta menjadi destinasi wisata.

Sponsored

“Diharapkan dengan adanya pembangunan baru pasar ikan ini akan diikuti dengan kebiasaan baru, baik oleh penjual, pembeli, pihak-pihak lainnya, untuk lebih peduli terhadap kebersihan dan pentingnya menjaga kualitas ikan," tuturnya.

Sementara itu, Edhy mengklaim, Presiden Jokowi fokus mencari jalan keluar bagi masyarakat yang ekonominya terpuruk. Kilahnya, PIM menjadi terobosan yang diharapkan menjadi lokasi usaha UMKM secara nyaman. Pun menjadi jembatan perubahan kepada masyarakat, pedagang, dan konsumen.

Berita Lainnya
×
tekid