sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Sri Mulyani paparkan kunci capai pertumbuhan investasi di atas 7%

Sri Mulyani menyebut investasi dapat meningkat hingga 7% dan pertumbuhan ekonomi 6%.

Nanda Aria Putra
Nanda Aria Putra Kamis, 29 Apr 2021 18:51 WIB
Sri Mulyani paparkan kunci capai pertumbuhan investasi di atas 7%

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan transformasi struktural dapat mendorong angka pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi terutama pada faktor investasi dan ekspor.

Dia menuturkan, dengan transformasi struktural, investasi dapat meningkat hingga 7% di 2024 dan mendorong pertumbuhan ekonomi hingga mencapai 6% per tahun tanpa membebani Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

"Dengan adanya reformasi struktural, maka akselerasi dari pertumbuhan investasi diharapkan akan mencapai titik atas 7%, demikian juga ekspor, dan ini akan bisa mendukung pertumbuhan ekonomi di atas 6%," katanya, Kamis (29/4).

Dia membandingkan, apabila pemerintah tidak melakukan reformasi struktural, maka pertumbuhan di bidang investasi hanya akan mencapai level 5,4% dan ekspor tumbuh 5,2%. Dengan reformasi investasi dan ekspor, diprediksi tumbuh hingga 6,8%-7%.

Selain itu, dengan pertumbuhan investasi yang tinggi, lanjutnya, beban APBN akan berkurang dan membuat anggaran negara tersebut menjadi lebih sehat.

"APBN kita bisa menjadi kembali sehat karena perekonomian yang tumbuh menjadi basis penerimaan pajak yang makin kuat," ujarnya.

Dia pun mengungkapkan, melalui transformasi struktural, maka di 2022 konsumsi rumah tangga akan tumbuh 5,2% secara tahunan (yoy), konsumsi pemerintah 5,2% (yoy), konsumsi Lembaga Non-Profit yang Melayani Rumah Tangga (LNPRT) 7,2% (yoy), ekspor 6,8% (yoy), dan impor 6,1% (yoy).

Reformasi struktural yang dimaksud Sri Mulyani adalah terkait dengan upaya pemerintah mendesain program dan belanja untuk human capital, pendidikan, kesehatan dan perlindungan sosial, infrastruktur, serta reformasi birokrasi.

Sponsored

"Lalu, regulasi yang lebih mudah dan lebih simpel, juga berbagai langkah untuk mentransformasikan perekonomian Indonesia, termasuk mengenai rendah karbon di dalam rangka pertumbuhan ekonomi yang lebih sustainable," ucapnya.

Berita Lainnya
×
tekid