Tingkatkan produksi, DKP Kukar bangun ekosistem usaha perikanan di Loa Jukuts

Dinas Kelautan Perikanan Kutai Kartanegara (DKP Kukar) mewadahi pelaku usaha perikanan di area Loa Jukuts (Loa Kulu, Loa Janan, Tenggarong dan Tenggarong Seberang) melalui program Koper Basah (Komunitas Peduli Perikanan Berdaya saing Hulu- Hilir), Selasa (25/10).

Kepala DKP Kukar, Muslik, mengatakan program ini bertujuan membangun ekosistem usaha perikanan yang mensejahterakan dan berkelanjutan. Selain itu, berguna sebagai media komunikasi, pusat data informasi dan pembelajaran dan pelatihan.

“Launching Koper Basah ini juga merupakan dukungan pembangunan pertanian berbasis kawasan program Kukar Idaman,” ujarnya.

Melalui komunitas ini, Muslik berharap mereka dapat mendorong pelibatan semua stakeholder untuk membangun sektor perikanan. Hal ini untuk pembangunan perekonomian Kukar.

Sementara itu, Bupati Kukar, Edi Damansyah, berharap komunitas ini mampu memberikan solusi terhadap persoalan yang dihadapi pembudidaya ikan, misalnya pakan, benih dan pemasaran. Ia berharap inovasi tersebut juga bisa diterapkan di Kecamatan lainnya di Kukar, dan Loa Jukuts ini sebagai pilot project-nya.

“Inovasi ini hendaknya bisa dilaksanakan dengan baik oleh DKP, kami Pemkab Kukar mensupport melalui program Kukar Idaman salah satunya program 25 ribu nelayan produktif," imbuhnya.