Gubernur Kaltim komitmen wujudkan kesejahteraan masyarakat sebelum masa jabatan usai

Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Isran Noor menyatakan komitmennya akan terus bekerja mewujudkan seluruh janji kampanye menyejahterakan masyarakat sebelum masa jabatan usai. Untuk itu, ia menginstruksikan perangkat daerah membantunya menggenjot peningkatakan pelayanan dasar yang representatif bagi masyarakat di sisa tahun ini.

“Selama masih ada sisa waktu, masih ada kesempatan bagi saya untuk terus berbuat bagi Kalimantan Timur. Kalau bisa, berbuat juga untuk bangsa dan negara,” kata Isran di sela-sela upacara HUT ke-66 Provinsi Kaltim, Senin (9/1).

Isran menyebut, ini adalah tahun terakhir menghadiri perayaan hari jadi provinsi dalam kapasitas sebagai Gubernur Kaltim periode 2018-2023.

“Ini perayaan ulang tahun provinsi yang terakhir yang saya hadiri sebagai gubernur. Saya hanya berusaha memperlambat, karena tidak mungkin memperpanjang jabatan,” ucapnya.

Ketua Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) itu lantas melanjutkan, di usianya yang ke-66, Kaltim diberi penghargaan luar biasa oleh pemerintah pusat, yakni menjadi lokasi ibu kota baru Indonesia. Sebab itu, kata Isran, Ibu Kota Nusantara (IKN) harus terus diperjuangkan agar benar-benar berhasil.

“Saya bangga dan bahagia karena seluruh rakyat Kalimantan Timur menerima dan mendukung penuh rencana pemindahan IKN,” tandasnya.

Pada puncak peringatan Hari Jadi Ke-66 Provinsi Kaltim ini, Gubernur Isran Noor hadir bersama Wakil Gubernur Hadi Mulyadi, Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni, Forkopimda Kaltim serta para bupati dan wali kota se-Kaltim. Gubernur berharap agar rakyat Kaltim terus bersemangat mewujudkan tema peringatan tahun ini yakni “Kaltim Berdaulat Menuju Indonesia Sejahtera”.