Bangun kawasan industri di 5 kecamatan, Pemkab Pandeglang gandeng investor besar
Kawasan industri tersebut berada di lima kecamatan, yakni Kecamatan Cikeusik, Cibitung, Sukaresmi, Pagelaran dan Kecamatan Bojong.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang menggandeng investor dari Jerry Hermawan Lo (JHL) Grup dan PT Jababeka untuk mengelola kawasan industri di wilayahnya.
Bupati Pandeglang, Irna narulita menjelaskan, kawasan industri tersebut berada di lima kecamatan, yakni Kecamatan Cikeusik, Cibitung, Sukaresmi, Pagelaran dan Kecamatan Bojong. Rencananya, kawasan seluas 1.100 hektare tersebut akan meningkatkan pendapatan daerah dan memperluas lapangan kerja masyarakat.
"Kita sudah mengundang investor besar yang bisa menjadi pengelola kawasan industri. Kalau kita gak bisa itu harus yang ahlinya," kata Irna dalam keterangannya, Senin (29/3).
Irna menjelaskan, pada tahap awal, pihaknya akan fokus membangun di Kecamtan Bojong. Pasalnya, dari lima kecamatan, Bojong menjadai prioritas karena akan dibuka akses pintu tol oleh.
Keberadaan pintu tol di Bojong ini merupakan usulan dirinya yang meminta kepada Kementerian PUPR. Nantinya, pemkab akan mengalokasikan APBD untuk daya dukung pelebaran jalannya.
“Dari lima kecamatan, memang fokus kami di Kecamatan Bojong dulu. Karena di Bojong akan dibuka akses pintu jalan tolnya. Jadi duluan karena mau dibangun pintu tol,” katanya.
Sembari menunggu tambahan investor, pihaknya tengah gencar melakukan promo potensi ekonomi ke tingkat nasional dengan menggunakan aplikasi Sigampang.
Aplikasi ini akan membuat setiap orang akan dapat mengetahui gambaran Kabupaten Pandeglang, mulai dari wisata hingga ketersediaan informasi lahan siap pakai.
“Mulai dari menggambarkan di kecamatan ini ada kawasan destinasi wisata, masih minim hotel, masih tersedia lahan luas dengan harga tanah murah. Semua bercerita Pandeglang sehingga tidak ada spekulan, walaupun belum sempurna karena kan masukan data dari beberapa OPD,” pungkasnya.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Cuti melahirkan 6 bulan, jangan sampai jadi bumerang
Sabtu, 02 Jul 2022 14:04 WIB
Gandrung mengabadikan pahlawan sebagai nama jalan
Jumat, 01 Jul 2022 17:00 WIB