sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Pemkot Makassar libatkan USAID tekan angka kematian ibu dan anak

Pemkot Makassar berkomitmen memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal dan bisa diakses oleh seluruh elemen masyarakat.

Kartiko Bramantyo Dwi Putro
Kartiko Bramantyo Dwi Putro Kamis, 11 Agst 2022 10:25 WIB
Pemkot Makassar libatkan USAID tekan angka kematian ibu dan anak

Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bekerja sama dengan Lembaga Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) berupaya menekan angka kematian ibu dan anak dalam program Momentum Private Healthcare Delivery (MPHD).

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar, Muh Ansar mengatakan,uji publik rancangan perjanjian kerja sama Pemkot Makassar dan USAID merupakan bukti progres komitmen bersama yang kuat untuk menekan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB).

“Dengan adanya dukungan dari USAID tentu diharapkan akses layanan kesehatan akan lebih maksimal sehingga AKI dan AKB bisa ditekan,” ujar Ansar, dikutip Kamis (11/8).

Ansar menjelaskan, salah satu permasalahan yang dihadapi banyak daerah, salah satunya Kota Makassar adalah angka kematian ibu dan anak. Dia menilai, dibutuhkan komitmen bersama antara pemerintah, masyarakat, dan lintas sektoral untuk menekan angka kematian ibu dan anak.

“Dibutuhkan komitmen bersama multipihak untuk menekan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) di Sulsel, termasuk di Makassar,” tuturnya.

Menurut Ansar, Pemkot Makassar berkomitmen memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal dan bisa diakses oleh seluruh elemen masyarakat.

“Kita berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal yang penting bisa diakses dulu pelayanan kesehatan, kita perluas jangkauan, kita mendekatkannya kepada warga,” tegasnya.

Sementara itu, perwakilan MPHD, Salwa Mochtar menambahkan, ada tiga pilar utama dalam perjanjian kerja sama yang dijajaki bersama Pemkot Makassar. Pertama, meningkatkan akses layanan kesehatan ibu dan anak di RS swasta, klinik swasta, maupun bidan praktik mandiri. Kedua, peningkatan kualitas layanan kesehatan ibu dan bayi.

Sponsored

“Ketiga yakni menguatkan kebijakan komitmen pemerintah untuk keterlibatan sektor swasta, pelibatan sektor privat maupun perusahaan. Sehebat apapun laya

Berita Lainnya
×
tekid