Waspadai penyakit mulut dan kuku, Pemprov Kaltim periksa kesehatan hewan ternak
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kaltim, Munawwar memastikan tidak ditemukan gejala klinis PMK.

Sebagai upaya mewaspadai penyakit mulut dan kuku (PMK), Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) memeriksa kesehatan hewan ternak di Teluk Pandan dan Sangatta Selatan, Kabupaten Kutai Timur serta Kota Bontang pada Sabtu (14/5). Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kaltim, Munawwar memastikan tidak ditemukan gejala klinis PMK.
"Alhamdulillah, kedua daerah yang dipantau dan dilakukan sidak, tidak ditemukan gejala klinis PMK hewan ternak,," tegas Munawwar.
Munawwar mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Tim Dinas Peternakan Kutai Timur dan Polres Sangatta, BVet Banjarbaru, dan tim Dinas Peternakan Kota Bontang memeriksa kesehatan hewan ternak.
Menurut Munawwar, kedua daerah tersebut tidak ditemukan adanya indikasi PMK pada hewan ternak. DIrinya berharap, seluruh wilayah Kaltim juga bebas dari wabah PMK.
"Semoga seluruh Kaltim juga tidak terjadi," sambungnya.
Lebih lanjut, Munawwar menyampaikan, pemeriksaan kesehatan hewan di Kutai Timur dan Bontang berlangsung pada 9-14 Mei 2022.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Nelangsa petani rakyat di negeri kaya sawit: Lempar handuk hingga bunuh diri
Kamis, 30 Jun 2022 18:17 WIB
Dubes Ukraina: Seperti Indonesia dulu. Dengan tongkat bambu, mereka melawan tank
Kamis, 30 Jun 2022 13:41 WIB