sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Setelah yacht mewah, Malaysia incar jet pribadi terkait 1MDB

Otoritas Singapura menyita jet pribadi tahun lalu dan diyakini menjadi bagian dari aset bernilai US$1 miliar yang dibeli menggunakan 1MDB.

Khairisa Ferida
Khairisa Ferida Selasa, 14 Agst 2018 11:15 WIB
Setelah yacht mewah, Malaysia incar jet pribadi terkait 1MDB

Perburuan pemerintah Malaysia terhadap aset yang diduga terkait dengan skandal 1MDB terus berlanjut. Setelah berhasil mendapatkan yacht super mewah senilai US$250, kini Malaysia mengincar jet pribadi yang konon dimiliki oleh pemodal yang berada di pusat korupsi 1MDB.

Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengatakan, pihaknya membuat perjanjian dengan pihak berwenang Singapura untuk memulangkan jet jenis Bombardier Global 5000 yang ditaksir bernilai US$35 juta. Jet pribadi tersebut diduga dimiliki oleh pengusaha yang kini berstatus buron Low Taek Jho, ungkap laporan New Straits Times.

Ketika ditanya wartawan apakah dia yakin bahwa jet pribadi tersebut dibeli dengan uang yang diduga dicuri dari 1MDB, Mahathir menjawab, "Ya, saya rasa begitu. Jadi, kami harus membawanya kembali."

Jet yang dimaksud, disita oleh otoritas Singapura tahun lalu dan diyakini menjadi bagian dari aset bernilai sekitar US$1 miliar yang dibeli menggunakan dana 1MDB.

1MDB, yang didirikan oleh pendahulu Mahathir, Nazib Razak pada tahun 2009, terseret kasus pencucian uang di setidaknya enam negara, termasuk di antaranya Amerika Serikat, Swiss, dan Singapura.

Najib Razak yang kalah dalam pemilu pada 9 Mei lalu, telah didakwa atas tuduhan korupsi terkait dengan 1MDB. Namun dia membantah melakukan kesalahan.

Kementerian Kehakiman AS telah mengumumkan setidaknya dana sebesar US$4,5 miliar diduga disalahgunakan dari 1MDB oleh pejabat tinggi lembaga itu dan rekan-rekan mereka.  

Pada Agustus tahun lalu, Kementerian Kehakiman AS berusaha untuk mengambilalih aset senilai lebih dari US$1,7 miliar yang diduga dibeli dengan dana 1MDB.

Sponsored

"Kami berusaha mendapatkan kembali seluruh uang yang telah dicuri dari kami. Kami tahu siapa yang memilikinya tapi tidak tahu di mana itu berada," kata Mahathir sebagaimana dikutip oleh The Star.

Ia menambahkan, "Kebutuhan kami untuk mengakses uang tergantung pada pembuktian bahwa itu adalah uang kami."

Yacht mewah Equanimity

Yacht mewah dengan nama lambung Equanimity yang terdaftar di Kepulauan Cayman tiba di pelabuhan Pulau Indah, Malaysia, awal pekan lalu setelah diserahkan oleh pihak berwenang Indonesia yang menyita kapal itu awal tahun ini.

Usai mengunjungi kapal pesiar mewah pada hari Sabtu, Mahathir mengatakan Equanimity akan dijual kepada penawar tertinggi demi memulihkan dana 1MDB yang dicuri.

"Sangat mewah. Saya pernah berada di yacht sebelumnya tetapi tidak ada yang seperti ini. Semuanya luar biasa dan dibeli dengan uang yang dicuri oleh penjahat. Kami akan menangkap mereka," kata Mahathir yang juga disapa Dr M.
 

Berita Lainnya
×
tekid