sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Perdana, Pangeran Harry buka suara pascamundur

Harry dan Meghan mengumumkan mundur sebagai anggota senior keluarga Kerajaan Inggris pada 9 Januari.

Khairisa Ferida
Khairisa Ferida Senin, 20 Jan 2020 10:37 WIB
Perdana, Pangeran Harry buka suara pascamundur

Pangeran Harry (35) pada Minggu (19/1), akhirnya bicara langsung mengenai keputusannya dan Meghan Markle (38) mundur sebagai anggota senior Kerajaan Inggris. Harry buka suara setelah pada Sabtu (18/1), Ratu Elizabeth menyatakan dukungan bagi kehidupan keluarga kecilnya yang lebih mandiri.

Memulai pidatonya di badan amal Sentebale, Pangeran Harry mengatakan, "Saya dapat membayangkan apa yang mungkin Anda dengar dan Anda baca selama beberapa pekan terakhir. Jadi, saya ingin Anda mendengar kebenaran langsung dari saya sebanyak yang bisa saya bagikan, bukan sebagai pangeran atau duke, tetapi sebagai Harry."

"Inggris adalah rumah saya dan tempat yang saya cintai. Itu tidak akan pernah berubah. Saya tumbuh dengan merasakan dukungan dari mayoritas kalian dan saya menyaksikan kalian menyambut Meghan dengan tangan terbuka," kata Pangeran Harry.

"Ketika Meghan dan saya menikah, kami bersemangat, kami penuh harapan, dan kami di sini untuk melayani. Atas alasan-alasan tersebut maka saya luar biasa sedih bahwa ini telah terjadi. Keputusan yang saya buat bagi istri dan saya untuk mundur bukanlah hal mudah. Melibatkan pembicaraan selama berbulan-bulan setelah tantangan bertahun-tahun."

Lebih lanjut Pangeran Harry menyatakan, "Saya ingin perjelas bahwa ... kami tidak pergi dari Anda. Harapan kami adalah terus melayani ratu, persemakmuran, dan asosiasi militer tanpa pendanaan publik. Sayangnya itu tidak mungkin."

"Saya menerimanya (keputusan istana), itu tidak akan mengubah siapa saya, atau komitmen saya. Tapi saya harap itu membantu Anda memahami apa yang terjadi, bahwa saya akan mundur dari semua ... untuk mengambil langkah maju menuju pada apa yang saya harapkan bisa menjadi kehidupan yang lebih damai."

Ini merupakan kali pertama Harry bicara mengenai krisis yang dipicu pengunduran dirinya dan Meghan.

Harry dan Meghan mengumumkan pengunduran diri mereka pada 9 Januari, setelah kembali dari libur panjang Natal di Kanada. Dalam pengumumannya, mereka mengungkap rencana untuk menyeimbangkan waktu antara di Inggris dan Amerika Utara sambil terus menghormati tanggung jawab mereka kepada Ratu Elizabeth, persemakmuran, dan organisasi-organisasi yang mereka lindungi.

Sponsored
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

“After many months of reflection and internal discussions, we have chosen to make a transition this year in starting to carve out a progressive new role within this institution. We intend to step back as ‘senior’ members of the Royal Family and work to become financially independent, while continuing to fully support Her Majesty The Queen. It is with your encouragement, particularly over the last few years, that we feel prepared to make this adjustment. We now plan to balance our time between the United Kingdom and North America, continuing to honour our duty to The Queen, the Commonwealth, and our patronages. This geographic balance will enable us to raise our son with an appreciation for the royal tradition into which he was born, while also providing our family with the space to focus on the next chapter, including the launch of our new charitable entity. We look forward to sharing the full details of this exciting next step in due course, as we continue to collaborate with Her Majesty The Queen, The Prince of Wales, The Duke of Cambridge and all relevant parties. Until then, please accept our deepest thanks for your continued support.” - The Duke and Duchess of Sussex For more information, please visit sussexroyal.com (link in bio) Image © PA

A post shared by The Duke and Duchess of Sussex (@sussexroyal) on

Menurut sumber-sumber di kerajaan, langkah tersebut mengejutkan dan membuat kecewa seluruh anggota keluarga kerajaan, termasuk Ratu Elizabeth. Rapat darurat pun digelar untuk memutuskan masa depan Harry dan Meghan.

Dalam sebuah wawancara TV yang tayang pada Oktober 2019, Harry dan Meghan mengakui bagaimana mereka berjuang atas sorotan media yang sangat luar biasa. Pasangan itu telah mengambil langkah hukum terhadap sebuah surat kabar yang mempublikasikan surat Meghan yang ditujukan kepada sang ayah, Thomas Markle.

Harry menjelaskan bahwa dia merasa istrinya telah mendapat intimidasi dari sejumlah tabloid, serupa dengan yang dihadapi Putri Diana yang tewas dalam kecelakaan mobil ketika mencoba menghindari kejaran paparazi.

Sementara itu, dalam pernyataan yang dirilis Sabtu, Ratu Elizabeth menegaskan Harry, Meghan, dan Archie akan selalu menjadi anggota keluarga yang sangat dia cintai.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A statement from Her Majesty The Queen.

A post shared by Buckingham Palace (@buckinghampalaceroyal) on

"Saya mengakui tantangan yang mereka hadapi sebagai hasil dari pengawasan ketat selama dua tahun terakhir dan mendukung keinginan mereka untuk kehidupan yang lebih mandiri," ujar Ratu Elizabeth.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada mereka atas seluruh pekerjaan yang telah mereka lakukan ... dan saya sangat bangga dengan bagaimana Meghan begitu cepat menjadi salah seorang anggota keluarga. Merupakan harapan seluruh keluarga saya bahwa perjanjian ini memungkinkan mereka mulai membangun kehidupan baru yang lebih bahagia dan damai."

Tidak lagi menerima dana publik

Lewat pernyataan terpisah yang juga dirilis pada Sabtu, Istana Buckingham menyatakan, Harry dan Meghan berterima kasih kepada Ratu Elizabeth dan keluarga atas dukungan berkelanjutan saat mereka membuka lembaran baru.

"Sebagaimana disepakati dalam aturan baru, mereka memahami bahwa mereka diharuskan untuk mundur dari tugas-tugas kerajaan, termasuk penunjukan resmi militer. Mereka tidak akan lagi menerima dana publik untuk tugas-tugas kerajaan," demikian disampaikan Istana Buckingham.

"Atas izin ratu, Duke dan Duchess of Sussexs akan terus mempertahankan patronasi dan asosiasi pribadi mereka. Sementara mereka tidak lagi menjadi perwakilan resmi ratu, Duke dan Duchess of Sussexs telah memastikan bahwa mereka akan terus menjunjung tinggi yang mulia dalam setiap hal yang mereka lakukan."

Istana Buckingham pun memastikan bahwa Harry dan Meghan tidak akan lagi menggunakan gelar "His/Her Royal Highness". Selain itu, Harry dan Meghan telah menyatakan kesediaan untuk mengembalikan dana renovasi Frogmore Cottage, yang akan tetap menjadi kediaman resmi mereka di Inggris.

Namun, Istana Buckingham tidak mengomentari rincian aturan pengamanan. Aturan yang dipublikasi istana akan berlaku pada Musim Semi 2020.

Tidak dijelaskan pula apakah pasangan Harry dan Meghan dapat terus menggunakan "Sussex Royal" bagi merek dan seluruh akun mereka.

Meghan sendiri saat ini berada di Kanada bersama putranya.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson pada Minggu menuturkan bahwa dia meyakini seluruh negeri menginginkan yang terbaik bagi masa depan Harry dan Meghan.

"Seperti yang saya sampaikan sebelumnya ... Saya yakin bahwa keluarga kerajaan, yang telah ada sejak lama, akan menemukan jalan ke depan," kata dia kepada Sky News.

Nada berbeda ditunjukkan ayah Meghan. Kepada Channel 5, Thomas Markle mengatakan bahwa Meghan sedang membuang impian setiap gadis dan merusak monarki.

"Mereka menghancurkannya, mereka membuatnya terlihat murahan, dan buruk," ujar Thomas. (Reuters dan BBC)

Berita Lainnya
×
tekid