sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Terkait isu penyadapan, China usulkan Trump ganti iPhone dengan Huawei

Media AS The New York Times melaporkan bahwa China dan Rusia menyadap ponsel pribadi Trump. Beijing pun merespons.

Khairisa Ferida
Khairisa Ferida Kamis, 25 Okt 2018 21:13 WIB
Terkait isu penyadapan, China usulkan Trump ganti iPhone dengan Huawei

China menampik laporan The New York Times yang menyebutkan bahwa mereka kerap menguping percakapan Donald Trump via iPhone pribadinya dengan teman-temannya. 

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chunying meresponsnya dengan mengatakan, jika Trump khawatir soal keamanan iPhone-nya, dia dapat mempertimbangkan untuk beralih ke Huawei atau memutus komunikasi sama sekali. 

Hua menyatakan bahwa laporan the Times adalah contoh lain dari berita palsu atau fake news.

"Melihat laporan ini, saya merasa ada orang-orang di Amerika Serikat yang bekerja keras untuk memenangkan Piala Oscar dalam kategori skenario terbaik," ujar Hua dalam jumpa pers reguler di Beijing pada Kamis (25/10).

Dalam laporannya yang mengutip sejumlah mantan pejabat dan profil yang masih menjabat, the Times menyebutkan, badan intelijen AS telah mempelajari bahwa China menyadap telepon Trump dengan tujuan mengumpulkan informasi untuk mencegah eskalasi perang dagang dengan AS.

Tidak hanya China, Rusia juga dituding telah menyadap iPhone Trump.

AS dan Australia sendiri telah melarang Huawei untuk memasok teknologi kepada mereka, dengan alasan menimbulkan risiko keamanan dan privasi mengingat hubungan perusahaan itu dengan pemerintah China. Namun Huawei menyangkal dugaan tersebut.

Sesuai dengan pengiriman 200 juta ponsel ke pasar domestik dan global tahun ini, Huawei melampaui Apple dalam pengiriman telepon pintar global pada kuartal kedua 2018. Itu menempatkan Huawei di posisi kedua di belakang Samsung.

Sponsored

Huawei, mungkin tergelincir kembali ke tempat ketiga pada kuartal terakhir karena pengiriman Apple diperkirakan akan menerima dorongan dari model iPhone baru.

Pihak Huawei tidak segera berkomentar ketika ditanya tentang pernyataan juru bicara Kementerian Luar Negeri China.

Ironisnya, jika Trump benar-benar ingin mendapatkan telepon Huawei, dia mungkin harus melalui saluran paralel. Pasalnya, Huawei telah mengatakan tidak akan menjual ponsel andalannya, Mate 20 dan Mate 20 Pro di Negeri Paman Sam.

Pada awal bulan ini, Huawei meluncurkan empat model baru di bawah seri Mate 20, dengan kisaran harga antara US$1040 dan US$2.426 untuk model Porsche Design, ponsel termahal yang dirilis oleh Huawei. (South China Morning Post)

Berita Lainnya
×
tekid