sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Arteta geram Saka dilanggar keras tetapi McArthur hanya dikartu kuning

Aksi yang dilakukan McArthur terhadap Bukayo Saka dinilai bukan pelanggaran sepele.

Michael Jason Saputra
Michael Jason Saputra Selasa, 19 Okt 2021 11:13 WIB
Arteta geram Saka dilanggar keras tetapi McArthur hanya dikartu kuning

Gelandang kiri Arsenal Bukayo Saka mengalami cidera serius setelah diganjar James McArthur. Pelanggaran keras ini hanya membuat wasit mengeluarkan kartu kuning untuk gelandang tengah Crystal Palace itu. Sontak, hal ini membuat geram pelatih Arsenal, Mikel Arteta. 

“Itu (seharusnya) adalah kartu merah (untuk McArthur), tanpa diragukan lagi,” ujar Arteta pada Sky Sports, seperti dilaporkan Dailymail.co.uk. “Saya tidak dapat mengerti bagaimana dia dapat bertahan di lapangan.”

Insiden itu terjadi saat  Arsenal melawan Crystal Palace di Stadion Emirates, London, pada Selasa (19/10) pukul 02.00 WIB dini hari yang berakhir dengan hasil imbang 2-2.

Akibat cedera betis tersebut, posisi Saka harus diserahkan kepada Albert Sambi Lokonga, yang biasa bermain dalam posisi gelandang tengah. Arsenal terbukti lambat memperoleh gol kembali. Kemenangan Crystal Palace hampir saja di depan mata, jika bukan terhalang oleh gol kedua cetakan Alexandre Lacazette pada menit kelima penalti babak kedua.

“Kami harus mengeluarkan (Saka) karena dia tidak bisa melanjutkan. Dia sangat kesakitan di bagian itu (betisnya),” ujar Arteta.

“Ketika saya melihat hal itu saya tidak bisa mengerti bagaimana si pemain (Crystal Palace) itu bisa lanjut bermain.”

Di sisi lain, pelatih Crystal Palace Mike Vieira mengklaim bahwa ia tidak sempat melihat pelanggaran tersebut. Sesuatu yang ditulis media Inggris The Sun ‘dipelajari’ Vieira dari mentornya, mantan pelatih Arsenal dan kini pejabat FIFA Arsene Wenger.

“Maaf, saya tidak berkesempatan untuk melihat itu lagi dari tempat di mana saya berdiri tadi,”

Sponsored

Senada dengan Arteta, mantan bek Liverpool Jamie Carragher mengatakan bahwa tidak mungkin pelanggaran tersebut hanya sebuah kesalahan sepele. Wasit Mike Dean memutuskan tidak mengirim McArthur mandi lebih awal, kendati seperti dilansir dari Sportsmax, terdapat bantuan video assistant referee (VAR).

“Tidak mungkin McArthur tidak melihat Saka di sana,” ujarnya.

“Sepertinya terasa berat bagi VAR untuk memutarbalikkan sebuah keputusan. Itu benar-benar sebuah kesalahan yang sudah jelas. Situasi itu seharusnya bisa diputarbalikkan. Dia hanya melihat sebentar saja,” ujar Carragher.( Dailymail.co.uk)

Berita Lainnya
×
tekid