Tim nasional Indonesia U-23 sudah menyelesaikan semua pertandingan di grup A ASEAN U-23 Championship 2025. Dari tiga pertandingan yang dilewati, timnas asuhan Gerald Vanenburg itu berhasil mengalahkan Brunei Darusalam 8-0 dan Filipina 1-0. Namun, bermain imbang dengan Malaysia 0-0. Hasil ini, mengantarkan Indonesia U-23 melaju ke babak semi final, bertemu dengan Thailand U-23.
Dalam laga fase grup, ada beberapa pemain Indonesia U-23 yang menampilkan permainan yang mengesankan. Siapa saja mereka?
Jens Raven
Jens Raven adalah striker keturunan Belanda. Dia memperoleh kewarganegaraan Indonesia pada 27 Juni 2024. Raven dipanggil pertama kali ke timnas Indonesia U-20 untuk ikut Turnamen Maurice Revello 2024 di Prancis. Raven juga dipanggil ke ASEAN U-19 Championship 2024 di Surabaya. Dalam turnamen itu, dia mencetak empat gol. Termasuk satu-satunya gol di laga final melawan Thailand U-19, dan membantu Indonesia U-19 meraih juara.
Debutnya bersama Indonesia U-23 sangat baik. Dalam laga pembuka melawan Brunei Darusalam, Raven mencetak enam dari delapan gol Indonesia. Setelah berkarier di SV Nooldorp dan Dordrecht di Liga Belanda, Raven kini bakal bermain untuk Bali United.
Tony Firmansyah
Seperti tak terlihat, namun peran Tony Firmansyah cukup penting bagi timnas Indonesia U-23. Dia adalah orang pertama yang harus mencegah pemain lawan masuk ke daerah pertahanan. Meski tubuhnya tak terlalu tinggi, hanya 1,67 meter, Tony dikenal bermain lugas, cepat, dan tanpa kompromi.
Tony pertama kali dipanggil ke timnas Indonesia U-20 pada Desember 2023 untuk ikut kamp pelatihan di Jakarta. Lalu, dalam laga persahabatan melawan Thailand U-20 pada awal 2024, dia mencetak gol. Tony membela Persebaya Surabaya di Liga Super.
Rayhan Hannan
Rayhan Hannan merupakan gelandang serang muda yang potensial bagi timnas Indonesia. Dia adalah produk Persija U-18. Pada Juni 2022, Hannan melakoni debut bersama Persija dalam pramusim Piala Presiden 2022 melawan Barito Putera. Dia mencetak gol indah dari sudut sempit saat melawan Persebaya di Liga 1 pada Sabtu (12/4) di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
Rayhan mendapat panggilan pertama ke tim U-23 pada Agustus 2023 untuk kualifikasi Piala Asia U-23 AFC 2024. Dia melakukan debut untuk timnas U-23 melawan Tionghoa Taipei. Saat melawan Brunei Darusalam di grup A ASEAN U-23 Championship 2025, dia mencetak satu gol lewat tendangan keras dari luar kotak penalti.
Robi Darwis
Robi Darwis bisa bermain sebagai gelandang bertahan dan bek kanan. Dia bergabung dengan Persib Bandung dan bermain di Liga 1 pada musim 2022/2023. Debutnya saat melawan Bhayangkara FC di Stadin Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi pada Juli 2022.
Pada September 2022, Robi melakukan debutnya untuk tumnas Indonesia U-20 melawan Timor Leste U-20 di kualifikasi Piala Asia AFC U-20 2023. Saat itu, dia mencatat dua assist dalam kemenangan 4-0.
Kelebihan Robi adalah lemparan jarak jauhnya. Pada pertandingan melawan Filipina U-23 di ASEAN U-23 Championship 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta beberapa waktu lalu, lemparan jarak jauhnya berhasil membuat bek Filipina, Jaime Rosquillo, melakukan bunuh diri. Itu jadi satu-satunya gol kemenangan Indonesia U-23.
Arkhan Fikri
Arkhan Fikri adalah salah satu pemain kunci di timnas Indonesia U-23 di ajang ASEAN U-23 Championship 2025. Gelandang kreatif ini mampu membuka peluang dan menciptakan gol. Dia mencetak satu gol saat Indonesia U-23 melawan Brunei Darusalam U-23 di ASEAN U-23 Championship 2025 beberapa waktu lalu.
Arkhan menjalani debut bersama Arema di Liga 1 saat melawan Bali United paa Agustus 2022. Ketika itu, usianya masih 17 tahun. Pada Mei 2022, Arkhan melakukan debutnya untuk tim muda Indonesia melawan Venezuela U-20 di Turnamen Maurice Revello 2022 di Prancis.
Pada Agustus 2023, Arkhan dipanggil ke timnas Indonesia U-23 untuk ikut pusat pelatihan sebagai persiapan menghadapi Kejuaraan AFF U-23 2023. Dia juga tercatat sudah bermain delapan kali untuk timnas Indonesia senior. Debut tim seniornya dilakukan pada Oktober 2023 saat Indonesia melawan Brunei dalam kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026.
Pentingnya peran Arkhan bahkan diakui pelatih timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, saat dia absen dalam pertandingan terakhir grup A ASEAN U-23 Championship 2025 melawan Malaysia U-23 pada Senin (21/7).
“Hari ini, kami kehilangan pemain seperti Arkhan Fikri. Padahal, dia mampu bermain leluasa di antarlini,” ujar Vanenburg dalam konferensi pers setelah pertandingan imbang 0-0 melawan Malaysia U-23.