Tayang hari ini, Money Heist musim 5: Menyerah bukanlah pilihan

La Casa de Papel atau yang dikenal dengan Money Heist siap menayangkan musim ke-5 sekaligus akhir dari cerita perampokan, Jumat (3/9).

Serial ini telah memenangkan berbagai penghargaan, salah satunya Emmy Internasional (2018) dan Penghargaan Platino untuk cerita fiksi atau dokumenter serial.

Money Heist pertama kali tayang tahun 2017 di Netflix, mengisahkan pencurian terbesar dalam sejarah. Dalangnya adalah Profesor (Alvaro Morte) dan geng yang terdiri dari delapan orang yang masing-masing dinamai dengan nama negara.

Kilas balik, musim sebelumnya, Profesor ditangkap oleh kepolisian Spanyol. Sementara itu, geng pencurian Profesor, masih dalam misi mencuri emas. Kondisi ini semakin sulit karena anggota kepolisian dan militer Spanyol tidak segan-segan menyerang mereka yang masih berada dalam Bank Spanyol.

Dalam cuplikan resmi Money Heist musim ke-5, baik Profesor ataupun geng pencuriannya mengalami nasib yang tidak berbeda buruknya. Profesor kelihatannya tidak berdaya dan terancam dibunuh ketika didatangi oleh Alicia Sierra (Najwa Nimri). Sementara, geng pencurian Profesor dalam Bank Spanyol harus menghadapi serangan dari kepolisian dan anggota militer Spanyol, tanpa pemimpin yang membantu mereka.

Cuplikan tersebut memperlihatkan keberadaan geng Profesor dalam keadaan yang genting. Mereka harus berjuang melawan serangan tembakan dan ledakan. Musim terakhir ini disemarakkan oleh semangat dengan tagline: "Menyerah bukanlah pilihan".
Dilansir dari Mylondon.news, Money Heist musim 5 dibagi menjadi dua bagian, yaitu volume 1 yang akan rilis hari ini, 3 September 2021. Kemudian, volume 2 akan rilis pada 3 Desember 2021.

Kali ini, La Casa de Papel akan hadirkan tiga pemeran baru untuk meramaikan musim terakhir ini. Ketiga orang tersebut tak lain tak bukan Rafael (Patrick Criado) yang akan berperan sebagai putra dari Berlin (Pedro Alonso); Rene (Silvestre) yang berperan sebagai kekasih Tokyo (Ursula Corbero); dan Sedar (Miguel Angel Silvestre) yang akan menjadi Komandan Pasukan Khusus Sagasta.

Akankah Professor and The Gang berhasil lagi kali ini?