Tips mencegah dan mengatasi vertigo tanpa obat-obatan

Rasa pusing seperti sekeliling Anda berputar-putar adalah keluhan penderita vertigo. Keluhan tersebut terjadi secara tiba-tiba. Tak kenal waktu dan tempat. Sangat menyiksa.

Karena merasa sekeliling berputar, penderita akhirnya kehilangan keseimbangan, merasa mual dan berkeringat dingin.

Apa yang harus dilakukan untuk mengatasi vertigo?
 
Banyak pilihan obat vertigo di pasaran dengan atau tanpa resep dokter seperti Meclizine, Promethazine, Diphenydramine, Dimenhydrinate, Lorazepam. Bagi Anda yang sering mengalami vertigo, obat-obatan ini bisa menjadi penolong untuk mengatasi keluhan. Layak dimasukan dalam 'kotak P3K' atau selalu ada dalam daftar perbekalan ketika pergi.

Tidur cukup dan kelola stres cegah vertigo 

Namun Anda bisa meminimalisir vertigo sehingga tidak perlu mengonsumsi obat-obatan tersebut. Sebab, vertigo bisa dihindari misal dengan tidur cukup. Hindari bergadang.

Tidur yang kurang kerap jadi pemicu munculnya vertigo. Sayangnya, vertigo itu sendiri sering membuat penderitanya susah tidur. Ini seperti lingkaran setan bagi penderita vertigo. 

Orang yang tidak pernah mengalami vertigo pun perlu jaga-jaga agar tidak mengalaminya. Ada kalanya seseorang yang sedang kurang tidur tiba-tiba merasakan pusing ketika baru bangun dari tidur. 

Salah satu momen yang krusial biasanya ketika tubuh bergerak dari berbaring ke posisi duduk. 

Jika vertigo datang tiba-tiba, sebaiknya Anda mengambil posisi berbaring dan jangan membuat gerakan kepala secara cepat. Gerakan itu akan membuat rasa pusing semakin buruk. 

Dan ingat, jangan memilih posisi miring. Pilihan ini tidak dianjurkan karena hanya akan membuat efek vertigo semakin terasa. Sebaiknya, tetap berbaring dengan wajah menghadap langit-langit.

Tidak perlu memaksakan diri untuk membuka mata bila rasa berputar lebih kuat dibanding ketika anda memejamkan mata. 

Tunggu beberapa saat dan buka mata secara perlahan. Upaya ini bisa dicoba berulang kali dengan jarak waktu sekitar dua-tiga menit.Yang penting tetap tenang.

Jika sudah dalam posisi bangun, Anda bisa memilih untuk setengah duduk bersandar dan istirahat sejenak. Dalam situasi ini gerakan tubuh dan kepala tetap dilakukan secara perlahan. Setelah itu, jika ingin berjalan, lakukan juga dengan perlahan. 

Mengelola stres

Mengelola stres juga baik untuk mencegah gangguan vertigo. Cara mengelola stres saat tekanan menumpuk dan membebani pikiran bisa dengan memperbanyak ibadah, olahraga rutin, atau meluangkan waktu untuk hobi. Sejumlah kasus menunjukkan orang merasakan vertigo saat pikiran dan mental terbebani masalah yang berat.

Perbanyak minum

Selain itu, menjaga agar tubuh terhidrasi secara cukup juga penting. Sebab itu dianjurkan untuk memperbanyak minum air putih. Jangan minum kafein apalagi alkohol. Dua jenis minuman itu bisa memicu vertigo. Kemudian hindari juga asap rokok.

Vertigo sendiri tingkat keparahannya berbeda-beda. Jika sampai merasakan pusing yang hebat dan muntah, dan berlangsung lama, sebaiknya segera ke dokter, untuk penanganan dan pemeriksaan lebih lanjut. Bila ada keluhan tambahan seperti hilang pendengaran, lumpuh setengah badan dan bicara pelo, bisa jadi itu vertigo yang dialami itu adalah gejala penyakit yang lebih serius, seperti stroke.