Angin kencang tumbangkan 90 tiang listrik di Jatim
Sidoarjo tercatat paling banyak tiang listrik roboh diterjang angin kencang.
Angin kencang yang melanda wilayah Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim), Minggu (5/1), telah merobohkan 90 tiang listrik milik PLN.
"Dengan Surabaya total ada sekitar 90-an lebih (tiang listrik) yang tumbang," ujar Wakil Gubernur (Wagub) Jatim, Emil Elistianto Dardak saat mendatangi kantor PLN Jatim, Senin (6/1).
Dibanding Surabaya, sambung Wagub Emil, Sidoarjo tercatat paling banyak tiang listrik yang roboh diterjang angin kencang, tercatat ada 78 tiang dalam sehari. Sementara di Surabaya tiang listrik yang roboh sekitar 12 buah.
Akibatnya, kurang lebih 1.800-an lebih gardu listrik terganggu. Namun, jumlah itu menurun karena PLN langsung memulihkan aliran listrik di Surabaya dan Sidoarjo.
Emil mengimbau masyarakat, pemkab dan pemkot memantau pohon atau tiang listrik yang kelihatannya potensi tumbang.
"Kami imbau kepada masyarakat, terutama jenis pohon tertentu, sebaiknya kita perhatikan potensinya, kemungkinan tumbang dan sebagainya. Kami yakin kabupaten/kota memperhatikan itu," paparnya.
Sementara itu, General Manager PLN UID Jatim, Bob Saril menyebutkan saat ini petugas sedang mendirikan konstruksi tiang baru menggantikan tiang yang patah & roboh. PLN telah bekoordinasi secara terpusat untuk memastikan pemulihan dilakukan secara cepat.
"Kami telah melakukan koordinasi dan bersinergi secara bersama-sama dengan Pemerintah dan berupaya semaksimal mungkin untuk menormalkan keadaan dan juga meminimalisir dampak dan keselamatan warga di tengah potensi banjir," tutupnya.