sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Banjir di Kalsel, BNPB berikan bantuan dana siap pakai Rp3,5 miliar

Dana stimulan akan diberikan Rp50 juta untuk rumah rusak berat, Rp25 juta rumah rusak sedang, dan Rp10 juta rumah rusak ringan.

Achmad Rizki
Achmad Rizki Senin, 18 Jan 2021 09:16 WIB
Banjir di Kalsel, BNPB berikan bantuan dana siap pakai Rp3,5 miliar

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyerahkan bantuan dana siap pakai senilai Rp3,5 miliar untuk penanganan banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel). Anggaran itu diperuntukan untuk lima kabupaten yang terdampak banjir paling parah.

Di antaranya, Banjar, Tanah Laut, Barito Kuala, Hulu Sungai Tengah dan Balangan. Masing-masing kabupaten mendapatkan bantuan Rp 500 juta dan Rp 1 miliar untuk Pemprov Kalsel.

"Pemerintah pusat melalui BNPB juga akan memberikan bantuan berupa dana stimulan untik rumah warga yang mengalami kerusakan akibat banjir," kata Doni melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin (18/1).

Sedangkan, dana stimulan yang akan diberikan Rp50 juta untuk rumah rusak berat, Rp25 juta untuk rumah rusak sedang, dan Rp10 juta untuk rumah rusak ringan.

Doni meminta, para pemangku kebijakan di daerah segera mendata secara akurat untuk mempercepat proses penyaluran dana stimulan tersebut, sehingga masyarakat terdampak dapat segera bangkit.

"Sesuai arahan Bapak Presiden, kami akan memberikan bantuan kepada masyarakat yang mengalami kerusakan rumah. Mohon pemerintah provinsi bersama pemerintah kabupaten/kota mendata rumah-rumah yang rusak," tuturnya.

Dia juga mendesak, segera dibentuk satuan tugas dipimpin gubernur untuk mempersiapkan upaya rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana bersama seluruh komponen yang ada di daerah dan unsur terkait yang melibatkan TNI/Polri, BPBD, dan dinas-dinas di daerah.

"Sehingga, pada saat proses pendataan bisa akurat by name by adress dan setelah itu bisa kita memulai program rehabilitasi dan rekonstruksi," katanya.

Sponsored

Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor mengatakan, dukungan pemerintah pusat melalui BNPB menjadi penyemangat bagi pemerintah provinsi hingga kabupaten/kota untuk lebih maksimal dalam mempercepat penanganan bencana.

"Ini memberikan semangat daya dorong bagi kami dalam menghadapi musibah banjir," tuturnya.

Berita Lainnya
×
tekid