sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Capaian vaksinasi memberikan optimisme

Berdasarkan persentase, penerima vaksin dosis pertama sudah mencapai 40% dari target 208.265.720 orang.

Hermansah
Hermansah Senin, 27 Sep 2021 11:25 WIB
Capaian vaksinasi memberikan optimisme

Capaian vaksinasi di Indonesia memberikan optimisme bagi penanganan Covid-19. Indonesia masuk daftar 10 negara dengan suntikan terbanyak di dunia. Catatan lainnya, jumlah masyarakat yang divaksin sudah melampaui target WHO.

Per Minggu (26/9) sebanyak 86.460.685 orang sudah menerima vaksin dosis pertama, 48.526.648 sudah mendapat suntikan dosis kedua, dan 905.366 mendapatkan booster. Berdasarkan persentase, penerima vaksin dosis pertama sudah mencapai 40% dari target 208.265.720 orang. Sedangkan WHO merekomendasikan setidaknya 10% dari total populasi sudah tervaksin per September.

Peningkatan vaksinasi di Indonesia tidak terlepas dari kerja keras semua kalangan, dari mulai pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI, Polri, BIN, organisasi masyarakat, organisasi profesi, swasta, dan BUMN. Pemerintah pusat hingga saat ini terus berupaya mendapatkan dosis vaksin dari negara produsen.

"Peningkatan capaian vaksinasi memberikan optimisme tersendiri bagi pemerintah untuk dapat melewati fase-fase Corona," kata Juru Bicara Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi Jodi Mahardi kepada wartawan, Senin (27/9).

Menurut Jodi, optimisme yang muncul karena vaksinasi berjalan lancar, wajib diikuti usaha-usaha lain, seperti masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan, peningkatan tracing, testing, dan treatment serta isolasi terpadu.

Dia mengungkapkan, kasus positif harian Covid-19 di Indonesia terus mengalami perbaikan hingga 96,6% dari puncaknya pada 15 Juli 2021. Sedangkan kasus aktif, kata dia, mengalami penurunan 90,3% dari puncak pada tanggal 25 Juli 2021. 

"Bahkan angka reproduksi sudah kurang dari satu dan positivity rate di bahwa 5%. Pemerintah terus melakukan penguatan terhadap 3T, 3M dan vaksinasi serta penggunaan aplikasi PeduliLindungi yang diperluas," katanya.

Dia mengatakan, penurunan kasus jelas memberikan dampak positif. "Karena kita bisa mulai membuka sedikit demi sedikit sehingga aktivitas perekonomian dapat meningkat," ungkapnya.

Sponsored

Geliat ekonomi bisa dilihat dari kunjungan ke tempat belanja dan indeks pengeluaran yang terus mengalami peningkatan sejak Agustus 2021 khususnya di daerah Pulau Jawa dan Bali.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan, Indonesia terus bergerak untuk memperoleh vaksin Covid-19. Dia mengatakan, banyak negara memperebutkan vaksin Covid-19. 

"Kita cukup berhasil mengamankan pasokan vaksin Covid-19 yang diperebutkan hampir 220 negara, bahkan saat ini kita berada di peringkat enam dunia sebagai negara dengan jumlah orang terbanyak yang telah divaksin berdasarkan total seluruh dunia,” ujar Presiden.

Berita Lainnya
×
tekid