sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Explore ondel-ondel di Ancol berlangsung meriah

Pengelola Ancol menghadirkan parade bertajuk 'Explore Ondel-ondel' yang menghadirkan 50 ondel-ondel

Annisa Saumi
Annisa Saumi Minggu, 24 Jun 2018 03:47 WIB
Explore ondel-ondel di Ancol berlangsung meriah

Hawa panas menyengat di Sabtu (23/6) tak menghalangi warga Jakarta untuk berekreasi di Ancol Taman Impian. Pengelola Ancol menghadirkan parade bertajuk “Explore Ondel-ondel” yang menghadirkan 50 ondel-ondel, tari Lenggang Nyai dan Sirih Kuning khas betawi, aksi memainkan golok jawara Betawi, hingga konser “Tribute to Benyamin Sueb” di malam hari untuk memeriahkan HUT Jakarta ke-491.

"Hadirnya acara Explore Ondel-ondel untuk meriahkan HUT Jakarta ke-491, kami ingin masyarakat Jakarta mengenal lebih dekat budaya aslinya sehingga jadi tahu dan menambah rasa cinta dengan budaya terdebut", ujar Direktur Utama Taman Impian Jaya Ancol, Paul Tehusijarana.

Parade dimulai dengan atraksi manusia petasan yang diikuti iring-iringan penari, abang-none Jakarta, dan puluhan ondel-ondel yang berjalan masuk ke wilayah berpasir Pantai Lagoon, Ancol. Wisatawan kemudian disuguhi dengan aksi balas-membalas pantun yang dilakukan pengantin Betawi.

Usai balas-membalas pantun, kerumunan berpindah ke depan panggung terapung di Pantai Lagoon. Kelompok penari yang dikumpulkan Badan Musyawarah (Bamus) Betawi dari berbagai sanggar telah berbaris dengan rapi sesuai formasi. Para penari mengenakan pakaian kombinasi hijau-merah berlenggak-lenggok dengan ayu mengiringi irama musik yang dimainkan di panggung.

Para penari tersebut kebanyakan berasal dari daerah di sekitar Jakarta Utara. Koordinator kesenian Bamus Betawi, Mpok Icha, mengumpulkan para penari usia Sekolah Menengah Pertama tersebut dari sanggar-sanggar di Jakarta Utara.

Seusai tarian, penonton disuguhi atraksi dari jawara Betawi yang memainkan golok. Jawara-jawara yang tampil hari itu diambil dari daerah Sukapura, Jakarta Utara. Mereka memainkan golok berpadu dengan gerakan pencak silat yang ritmis.

Atraksi para jawara tersebut diiringi tepuk tangan dan decak kagum ratusan penonton yang melingkar mengelilingi para jawara di Pantai Lagoon. Sampai sore itu, tercatat ada 44.315 orang yang datang mengunjungi Ancol. Pengunjung yang mengerumuni Pantai Lagoon mengambil kesempatan tersebut untuk berfoto-foto dengan ondel-ondel dan para penampil acara sore itu.

Parade tidak berakhir sampai atraksi silat tentunya. Para ondel-ondel yang dikumpulkan Bamus Betawi dan Badan Kesenian Betawi tersebut bermain sepak bola. Teriakan dan tawa dari penonton saat melihat ondel-ondel menendang bola menambah keriaan pantai Lagoon di sore itu. Salah satunya saat pertandingan sepak bola antara ondel-ondel hijau melawan ondel-ondel oranye, dimenangkan tim oranye yang menyambut kemenangan itu dengan meloncat kegirangan.

Sponsored

Keriaan di pantai Ancol menyambut HUT Jakarta ke-491 tak berhenti sampai di situ saja. Pukul 7 malam, penonton dihibur penampilan dari band tribut Benyamin Sueb. Band-band yang tampil bahkan sampai mengaransemen ulang lagu Benyamin Sueb menjadi jazz. Penampilan band-band tersebut disambut hangat penonton yang memadati Pantai Lagoon. Air laut yang pasang tak menghalangi penonton untuk menyemangati band dan bergoyang bersama.

Selain kedua festival tersebut, Ancol juga menghadirkan Kampung Betawi yang terletak di pasar seni. “Kampung Betawi ini dimulai dari lebaran pertama, 15 Juni hingga 31 Agustus sebagai rangkaian dari Ancol Asian Festival menyambut Asian Games,” kata Humas Ancol, Rika Lestari.

Di Kampung Betawi tersebut pengunjung bisa mendapatkan berbagai kuliner khas Betawi dari Kerak Telor hingga Es Selendang Mayang. Selain itu, pengunjung juga disuguhi berbagai hiburan khas Betawi pada panggung utama.

Berita Lainnya
×
tekid