sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kapolri: Butuh tambahan tim medis penanganan Covid-19

Sigit juga menekankan pentingnya pendampingan para Babinsa, Babinkamtibmas, pihak Puskesmas setempat dan petugas kelurahan.

Ayu mumpuni
Ayu mumpuni Selasa, 22 Jun 2021 21:06 WIB
Kapolri: Butuh tambahan tim medis penanganan Covid-19

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, melakukan tinjauan Rumah Susun (Rusun) Nagrak Jakarta Utara. Peninjauan juga dilakukan ke beberapa posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro di DKI Jakarta. 

Dalam tinjauannya, Sigit mengakui perlunya penambahan jumlah tim medis untuk penanganan Covid-19. Penambahan tim medis itu berfungsi untuk melakukan pemilahan terhadap masyarakat yang terpapar Covid-19 dengan gejala dan tanpa gejala. 

"Perlu penambahan 10 dokter dan 50 perawat. Lalu sarana untuk masyarakat melakukan isolasi mandiri seperti velbed dan lain-lain sudah terpenuhi," kata Sigit dalam keterangan resminya, Selasa (22/6).

Sigit juga menekankan pentingnya pendampingan para Babinsa, Babinkamtibmas, pihak Puskesmas setempat dan petugas kelurahan.

Sponsored

"Harapannya perlu ada pendampingan oleh petugas Babinsa dan Babinkabtimas, Puskesmas kelurahan dan petugas kelurahan," ujar Sigit.

Lebih lanjut Sigit meminta agar adanya kelengkapan data di posko PPKM mikro yang didirikan. Koordinasi antarlembaga pun dimintanya untuk selalu terjalin dengan baik.

"Pola penanganan di PPKM Mikro ini sudah bagus adanya koordinasi antara empat pilar Pak lurah, petugas kesehatan, Babinkamtibmas dan Babinsa. Namun datanya perlu dilegkapi lagi," ucap Sigit.

Berita Lainnya
×
tekid