sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Komisi IV DPR dorong industri daur ulang sampah

Timbunan sampah terus meningkat seiring bertambahnya jumlah penduduk dan perubahan pola konsumsi.

Fatah Hidayat Sidiq
Fatah Hidayat Sidiq Minggu, 21 Feb 2021 08:48 WIB
Komisi IV DPR dorong industri daur ulang sampah

Anggota Komisi IV DPR, Johan Rosihan, menilai, peringatan Hari Peduli Sampah Nasional pada setiap 21 Februari menjadi momentum mengembangkan industri daur ulang dan penerapan pengolahan sampah terpadu.

"Perlu adanya kerja sama lintas sektoral dari berbagai pihak untuk kesuksesan tata kelola sampah, mulai dari pemanfaatan produk daur ulang sampah, industri daur ulang sampah, dan pemasaran produk daur ulang," ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (21/2).

Menurutnya, perlu komitmen seluruh pihak agar upaya tersebut berdampak terhadap sumber pendapatan ekonomi sekaligus tetap menjaga kelestarian lingkungan. Pangkalnya, jumlah timbunan sampah terus meningkat imbas pertambahan jumlah penduduk dan perubahan pola konsumsi.

Sayangnya, sambung Johan, sistem pengolahan hingga kini dilakukan dengan cara kumpul-angkut-buang. "Semestinya pengolahan sampah harus didorong menggunaan konsep terpadu yang meliputi aspek teknis operasional, aspek finansial, dan aspek kelembagaan."

Sponsored

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menerangkan, aspek teknis operasional seharusnya memperhitungkan material sampah berdasarkan data timbunan, komposisi, potensi daur ulang, dan karakteristik sampah. Dari kalkulasi itu dapat dilakukan pemisahan sampah berdasarkan kategorinya, basah, kertas, plastik, dan sebagainya.

"Selanjutnya dapat dilakukan pengolahan secara terpadu meliputi pengomposan sampah layak kompos, penjualan sampah kering layak jual dengan penerapan bank sampah, dan pembakaran sampah sisa dengan proses yang benar," paparnya.

Karenanya, Johan berharap, momentum Hari Peduli Sampah Nasional digunakan untuk meningkatkan partisipasi dan memperluas keterlibatan masyarakat dalam proses pemilahan dan pengolahan sampah. Pun ada paradigam baru dengan penerapan metode kurangi (reduce), pemakaian kembali (reuse), dan daur ulang (recycle) atau 3R.

Berita Lainnya
×
tekid