sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Pasien Omicron tanpa gejala dan berkomorbid di RSPI Sulianti Saroso alami sumbatan di pembuluh darah

Pasien terinfeksi Omicron di RSPI Sulianti Saroso bergejala ringan mengalami batuk, pilek, demam, sakit kepala, kelelahan, da anosmia.

Manda Firmansyah
Manda Firmansyah Kamis, 30 Des 2021 12:54 WIB
Pasien Omicron tanpa gejala dan berkomorbid di RSPI Sulianti Saroso alami sumbatan di pembuluh darah

Ketua Pokja Pinere Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Pompini Agustina Sitompul mengungkapkan, beberapa pasien terinfeksi varian Covid-19 Omicron di Indonesia mengalami hiperkoagulopati (sumbatan di pembuluh darah yang mengganggu proses pertukaran oksigen).

“Ada beberapa pasien yang dengan komorbid, yang menjadi perhatian kami, pasien tersebut tanpa gejala, tetapi kebetulan kami memiliki standar pemeriksaan, ditemukan suatu kondisi yang namanya hiperkoagulopati, apakah hiperkoagulopati ini terjadi akibat komorbidnya? Ini yang nantinya kami pelajari,” ucapnya dalam diskusi virtual, Kamis (30/12).

Ia pun menyebut, pasien terinfeksi varian Covid-19 Omicron di RSPI Sulianti Saroso yang bergejala ringan mengalami batuk, pilek, demam, sakit kepala, kelelahan, hingga anosmia. “Tidak ada perbedaan dengan varian yang sebelumnya (Delta),” tutur Pompini.

Gejala batuk, pilek, demam, sakit kepala, kelelahan, hingga anosmia sering ditemukan pada tiga hari awal terinfeksi varian Covid-19 Omicron. Namun, kata dia, gejala ringan pasien terinfeksi varian Covid-19 Omicron masih perlu diwaspadai. Ia khawatir sistem imun tubuh tidak mampu menahan serangan varian Covid-19 Omicron, sehingga sebabkan gejala berat dan membutuhkan perawatan dari fasilitas kesehatan. “Apakah ini sebatas pada gejala ringan ataukah betul bahwa bisa menginfeksi paru,” ujar Pompini.

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan penambahan 21 kasus varian Covid-19 Omicron. Sebanyak 21 kasus varian Covid-19 Omicron tersebut merupakan imported case atau kasus yang dibawa dari luar negeri. Untuk kasus imported case varian Covid-19 Omicron, terbanyak dari Arab Saudi, Turki, dan Uni Emirat Arab.

Sehari sebelumnya, Kemenkes mengkonfirmasi kasus varian Covid-19 Omicron mencapai 47 orang. Hingga saat ini, tercatat hanya satu pasien kasus varian Covid-19 Omicron dari transmisi lokal. Yaitu, warga yang bermukim di Apartemen Pluit, Jakarta Utara.

“Tadi pagi, kami temukan lagi ada 21 orang. Jadi, totalnya ada 68 kasus varian Covid-19 Omicron,” ujar Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers virtual, Rabu (29/12). Ia pun mengingatkan, agar masyarakat menunda dulu perjalanan liburan ke luar negeri untuk menghindari penularan Covid-19 varian Omicron.

“Tolong sekali lagi, kami imbau agar liburan kali ini nikmatilah keindahan Indonesia, belanjakanlah uang-uang Anda di Indonesia dan mari kita hidupi warga negara Indonesia yang selama ini hidupnya dari industri pariwisata,” tutur Budi.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid