sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Penyidik akan periksa Koperasi Syariah 212 pekan depan

Pihak Koperasi Syariah 212 akan diperiksa pekan depan.

Immanuel Christian
Immanuel Christian Selasa, 26 Jul 2022 21:55 WIB
Penyidik akan periksa Koperasi Syariah 212 pekan depan

Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Badan Reserse Kriminal (Dittipideksus Bareskrim) Polri akan menjadwalkan pemanggilan terhadap pengurus Koperasi Syariah 212. Pemanggilan itu terkait aliran dana donasi dari Yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT).

Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan mengatakan, jadwalnya akan ditentukan pekan depan. Pemanggilan dilakukan mengingat koperasi itu terafiliasi dengan ACT.

"Pemanggilannya mungkin minggu depan,” kata Whisnu saat dihubungi, Selasa (26/7).

Minggu ini, kata Whisnu, pihaknya akan mendalami para tersangka yang telah ditetapkan. Ada empat orang tersangka dalam perkara ini.

Pemanggilan para tersangka akan dilakukan pada pekan ini. Persisnya hari Jumat (29/7) para tersangka akan diperiksa oleh polisi.

"Sekarang fokus pada tersangka dulu, kita lagi undang pemanggilan untuk tersangka Hari Jumat," ujar Whisnu.

Sebelumnya, Bareskrim Polri memaparkan sejumlah perusahaan yang bergerak di bawah naungan yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT). Sejumlah perusahaan itu didirkan oleh ACT sendiri.

Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan mengatakan, ada 10 perusahaan baru dengan nama lain sebagai cangkang yang diduga terafiliasi dengan ACT. Sepuluh perusahaan tersebut diketahui bergerak di bidang amal dan bisnis tetapi, hingga saat ini pihaknya masih mendalami terkait hal itu. 

Sponsored

"Iya ada 10 perusahaan lain jadi cangkang. Masih didalami satu persatu," kata Whisnu saat dikonfirmasi, Selasa (26/7).

Whisnu menjabarkan, perusahaan-perusahaan tersebut yaitu PT Sejahtera Mandiri Indotama, PT Global Wakaf Corpora, PT Insan Madani Investama, PT Global Itqon Semesta. Selanjutnya, ada 6 turunan perusahaan dari PT Global Wakaf Corpora. Perusahaan turunan tersebut yaitu PT Trihamas Finance Syariah, PT Hidro Perdana Retalindo, PT Agro Wakaf Corpora, PT Trading Wakaf Corpora, PT Digital Wakaf Ventura, dan PT Media Filantropi Global. 

"Ada perusahaan a, perusahaan b, perusahaan c, ya dia-dia juga yang buat," ujar Whisnu.

Berita Lainnya
×
tekid