Polri: KKB Pegubin pelaku pembunuhan Kasubsektor Oksamal

Polisi menyatakan, pelaku pembunuhan Kasubsektor Oksamol, Briptu Mario Sanoy, merupakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di luar sembilan bagian yang sudah dipetakan.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua, Kombes Ahmad Musthofa Kamal, menyatakan, KKB yang melakukan pembunuhan itu adalah kelompok Pegubin. Dari sembilan bagian KKB yang telah dipetakan Satgas Nemangkawi, kelompok Pegubin tidak termasuk di dalamnya.

"Kelompok Pegubin (pelakunya)," katanya saat dikonfirmasi dari Jakarta, Senin (7/6).

Kamal menuturkan, pihaknya sampai saat ini masih mengejar KKB Pegubin. Polisi juga tengah mencari satu senjata api yang dibawa dari Polsubsektor Oksamal.

"Untuk satu revolver belum ditemukan. Rekan-rekan masih memburu satu pelaku dan satu puncuk senjata," tuturnya.

Berdasarkan penjelasan Wakapolri, Komjen Gatot Eddy Pramono, KKB masih terus melakukan aksi penyerangan. Namun, Satgas Nemangkawi disebutnya sudah memetakan dengan baik seluruh KKB beserta wilayahnya.

Dia menyebut, terdapat empat wilayah rawan KKB, yakni Kabupaten Intan Jaya, Kabupaten Mimika, Kabupaten Puncak, dan Kabupaten Nduga. Sedangkan Kabupaten Pegunungan Bintang sebagai lokasi pembunuhan Kasubsektor Oksamal tidak masuk dalam daftar wilayah rawan.

"Di Kabupaten Intan Jaya terdapat tiga KKB, yakni pimpinan Sabrianus Waker, Undius Kogoya, dan Lewis Kogoya. Di Kabupaten Puncak ada Goliat Tabuni, Lekagak Telenggen, Peni Murib, dan Ando Waker. Di Mimika ada Joni Botak. Lalu di Nduga ada Egianus Kogoya," ujarnya dalam rapat kerja bersama DPR, 27 Mei lalu.