Seluruh stasiun LRT Palembang segera beroperasi

Jalur kereta dalam kota Light Rail Transit (LRT) Palembang akan mengoperasikan seluruh stasiun pada pekan depan. Pengoperasian dilakukan setelah pengerjaan stasiun terakhir yakni Stasiun Garuda Dempo dipastikan rampung pada Kamis (18/10).

Kepala Dinas Perhubungan Sumatra Selatan Nelson Firdaus mengatakan, Stasiun Garuda Dempo merupakan satu-satunya stasiun dari 13 stasiun LRT Palembang yang belum beroperasi selama ini.

Sementara lima stasiun telah beroperasi saat Asian Games XVIII Agustus lalu, dan sisanya secara bertahap.

"Kami dapat info dari PPK LRT bahwa rencananya Stasiun Dempo beroperasi tanggal 18 Oktober, mudah-mudahan bisa sehingga melengkapi kemudahan bagi pengguna dalam mencapai tujuannya," kata dia, Selasa (16/10).

Nelson mengatakan secara progress pembangunan fasilitas dan sarana, pengerjaan LRT Palembang sudah sesuai jadwal.

Saat ini, selain Stasiun Garuda Dempo, pemerintah juga menunggu penyelesaian Depo kereta LRT yang sedang dikerjakan PT Waskita Karya (Persero) Tbk.

Berdasarkan laporan yang diterima Dishub, kata Nelson, saat ini realisasi pengerjaan depo sudah mencapai 98% per 5 Oktober 2018 dari rencana 98,5%.

"Depo targetnya selesai dibangun Desember 2018 dan sudah bisa digunakan untuk pemeliharaan serta perawatan kereta," kata dia.

Nelson melanjutkan terkait kemudahan pengguna LRT untuk melanjutkan transportasi umum, Pemprov sudah berkoordinasi dengan Pemkot Palembang untuk penyediaan feeder.

"Rencananya akan ada pengalihan rute angkot (angkutan umum) oleh Dishub Kota Palembang yang sesuai dengan jalur LRT sehingga bisa memudahkan pengguna untuk melanjutkan perjalanannya," ujar dia.

Nelson mengemukakan selama ini pengguna seringkali memanfaatkan layanan transportasi online untuk menuju atau tiba di stasiun LRT. (Ant).