sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Menkes: Terapi plasma konvalesen perbesar kemungkinan sembuh dari Covid

Tingkat kematian di Indonesia sudah mendekati rata-rata dunia.

Achmad Al Fiqri
Achmad Al Fiqri Kamis, 27 Agst 2020 17:34 WIB
Menkes: Terapi plasma konvalesen perbesar kemungkinan sembuh dari Covid

Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto mengklaim penggunaan terapi plasma konvalesen dapat meningkatkan angka kasus sembuh dan menekan kasus meninggal Covid-19 di Indonesia. Hal itu dia yakini setelah melihat case fatality rate (CFR) atau tingkat kematian di Indonesia sudah mendekati rata-rata dunia.

"Ini yang lama-lama membuat angka kesembuhan kita semakin tinggi. CFR kita makin turun mendekati angka dunia, yang dulu awal-awal 9% kemudian sekarang turun menjadi 4,3%," kata Terawan, saat rapat kerja bersama Komisi IX DPR RI, yang disiarkan secara virtual, Kamis (27/8).

Terawan mengatakan, penggunaan terapi plasma konvalesen tidak hanya diadopsi oleh Indonesia untuk menyembuhkan pasien Covid-19. Terapi itu juga digunakan oleh Amerika Serikat.

Bahkan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (The US Food and Drug Administration/FDA) Amerika Serikat memakai terapi itu sebagai salah satu cara untuk mengobati pasien SARS-CoV2.

"Sekarangkan ada baru lagi setelah masuknya FDA Approval dari Amerika mengenai plasma konvalesen menjadi salah satu terapi utama," tutur dia.

Meyakini terapi itu dapat meningkatkan jumlah pasien sembuh, maka pihaknya telah memasukan terapi itu dalam protokol penanganan Covid-19.

"Sekarang plasma konvaselen sudah masuk dalam protokol terapi," terang dia.

Sebagai informasi, terapi plasma konvalesen bukan cara baru untuk menyembuhkan penyakit di dunia medis. Terapi ini telah digunakan sejak satu abad yang lalu untuk mengobati banyak penyakit, seperti difteri, SARS, MERS, hingga flu burung.

Sponsored

Hanya saja, Dokter Spesialis Paru Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan Erlina Burhan, mengatakan uji klinis terapi itu di berbagai negara masih terbatas.

Berdasarkan data Kemenkes sejak 26 Agustus 2020 hingga 27 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB, jumlah pasien yang telah dinyatakan sembuh Covid-19 mengalami penambahan sebanyak 3.166 kasus. Dengan demikian, total kasus sembuh mencapai 118.575 orang.

 

Berita Lainnya
×
tekid