close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Ilustrasi pekerja media./Foto Elf-Moondance/Pixabay.com
icon caption
Ilustrasi pekerja media./Foto Elf-Moondance/Pixabay.com
Peristiwa
Senin, 07 Juli 2025 21:48

Anggota Komisi I DPR: Kesejahteraan wartawan harus diperhatikan

TB Hasanuddin juga menyoroti realitas dunia pers yang kini banyak dikuasai oleh korporasi media besar.
swipe

Isu kesejahteraan wartawan kembali menjadi sorotan dalam rapat Komisi I DPR RI bersama Kemkomdigi, KPI, dan Dewan Pers. Anggota Komisi I DPR, TB Hasanuddin, menekankan pentingnya perhatian serius terhadap kondisi para jurnalis di tengah tantangan industri media yang terus berubah.

“Selama ini kita kerap membahas kesejahteraan prajurit TNI. Hari ini, saya ingin mengajak kita semua untuk memberikan perhatian yang sama terhadap kesejahteraan wartawan,” ujar TB Hasanuddin dalam rapat bersama Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), serta Dewan Pers di kompleks parlemen, Jakarta, Senin (7/7).

Menurutnya, wartawan adalah bagian penting dari sistem demokrasi. Mereka menjalankan peran vital dalam menyampaikan informasi publik, menjaga transparansi, dan menjadi pengawas kekuasaan. Untuk itu, ia menegaskan bahwa nasib dan hak-hak mereka patut diperjuangkan secara serius.

“Pers adalah pilar keempat demokrasi. Jika ada masalah di dalamnya, menjadi tanggung jawab kita bersama untuk mencari jalan keluar,” jelasnya.

TB Hasanuddin juga menyoroti realitas dunia pers yang kini banyak dikuasai oleh korporasi media besar. Situasi ini, menurutnya, berisiko menimbulkan ketimpangan antara kepentingan perusahaan dan kesejahteraan wartawan di lapangan.

“Mereka (wartawan) bekerja keras menjaga kualitas informasi di tengah derasnya arus digital dan disrupsi teknologi. Sudah saatnya negara hadir memperjuangkan kesejahteraan mereka,” ujarnya.

Ia pun mendorong agar semua pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, parlemen, dan pelaku industri media, duduk bersama untuk mencari solusi konkret nan nyata. Hal itu, kata dia, bisa dimulai dari regulasi hingga skema perlindungan profesi yang lebih adil dan berkelanjutan.

“Saya percaya, ini bukan hanya soal pekerjaan, tapi soal menjaga nyawa demokrasi kita. Wartawan adalah bagian dari anak bangsa yang harus kita jaga,” jelasnya.

img
Immanuel Christian
Reporter
img
Fitra Iskandar
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan