sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Soal koalisi dengan Demokrat, Nasdem: Tunggu capresnya ada!

Johnny menegaskan, Partai Nasdem pada dasarnya terbuka dengan semua partai untuk membentuk koalisi.

Marselinus Gual
Marselinus Gual Rabu, 08 Jun 2022 16:22 WIB
Soal koalisi dengan Demokrat, Nasdem: Tunggu capresnya ada!

Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Johnny G Plate mengatakan, partainya tidak terburu-buru membentuk koalisi untuk Pilpres 2024. Menurutnya, koalisi akan terbentuk setelah calon presiden yang diusung partainya sudah final.

Hal itu disampaikan Johnny menanggapi pertanyaan kemungkinan koalisi dengan Partai Demokrat berangkat dari kunjungan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)  bersama putra sulungnya sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono ke DPP Partai Nasdem pada Minggu (5/6) malam. 

Johnny menerangkan, sebelum membentuk koalisi, partainya lebih dahulu menggelar rapat kerja nasional (rakernas). Dalam rakernas, setiap Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem mengusulkan calon yang mengerucut pada tiga hingga empat kandidat.

Selanjutnya, kandidat tersebut diserahkan kepada Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, untuk menentukan satu kandidat final. Setelahnya, calon yang diusung Partai Nasdem akan dibicarakan dengan partai lain sebagai calon mitra koalisi.

"Calon itu dibicarakan bersama calon-calon mitra koalisi. Calon-calon mitra koalisi nanti akan kami bicarakan setelah rakernas. Nasdem tidak membentuk koalisi sebelum ada capres," ujar Johnny di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (8/6).

Menurut Johnny, partainya juga tidak mengundang calon presiden hadir dalam rakernas nanti. Alasannya, rakernas bertujuan untuk memilih dan merekomendasikan calon presiden.

"Tidak ada calon yang diundang. Ini rakernas Nasdem untuk memilih, merekomendasikan calon presiden. Kalau kami mengundang calon presiden, nah itu lain lagi," katanya.

Johnny menegaskan, Partai Nasdem pada dasarnya terbuka dengan semua partai untuk membentuk koalisi. Catatannya, parpol tersebut memiliki cita cita dan semangat yang sama.

Sponsored

"Dengan landasan utamanya itu kebangsaan kenegarwanan dan kontinitas pembangunan nasional," ungkap Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) ini.

Berita Lainnya
×
tekid