ADB setujui pinjaman berbasis kebijakan senilai US$500 juta untuk RI
Program ini akan membantu membangun sektor layanan keuangan yang lebih inklusif, yang akan mengurangi kemiskinan dan ketimpangan.

Indonesia tarik utang Rp23 triliun dari ADB untuk tangani Covid-19
Pinjaman ini mendukung upaya pemerintah Indonesia menanggulangi dampak pandemi Covid-19 di sektor kesehatan dan perekonomian.

ADB: Ekonomi Indonesia pulih bertahap pada 2021
Pada tahun ini, di tengah pandemi Covid-19, pertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi hanya 2,5%

Tekan penyebaran Covid-19 di RI, ADB beri hibah US$3 juta
Hibah ini akan membantu pendanaan berbagai peralatan medis penting.

Indonesia akan gandeng ADB benahi tiga tantangan pembangunan
Kementerian Keuangan menyatakan pemerintah butuh bantuan swasta untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

ADB kucurkan utang Rp38 triliun untuk Indonesia
Utang ini akan dimanfaatkan bagi peningkatan daya saing, inklusi keuangan, maupun penguatan sistem keuangan.

ADB setujui utang untuk Indonesia US$90 juta
Asian Development Bank (ADB) mengucurkan pinjaman sebesar US$90 juta ke Indonesia untuk mendukung peningkatan akuntabilitas pemerintah.

ADB prediksi pertumbuhan ekonomi 2019 hanya 5,1%
Asian Development Bank (ADB) menyatakan ekonomi Indonesia mengalami perlambatan karena penurunan ekspor.

Indonesia, Timor Leste, dan ADB kerja sama lintas batas negara
ADB akan menyediakan sumber dana hibah sebesar US$1 juta untuk mendukung implementasi kerja sama ini.

Pertumbuhan ekonomi RI diproyeksi melambat terdampak global
Pelambatan ekonomi global diproyeksi berdampak terhadap kondisi dalam negeri Indonesia pada tahun ini.

ADB: Konsumsi rumah tangga dongkrak ekonomi Indonesia 2019-2020
Konsumsi rumah tangga dapat menjadi faktor penguatan ekonomi Indonesia yang diprediksi tumbuh 5,2% pada 2019 dan 5,3% pada 2020.

Menaruh harap pada industri manufaktur
Industri manufaktur diharapkan bisa menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Pinjaman US$500 juta pemerintah Indonesia disetujui ADB
Pinjaman tersebut diperuntukkan bagi pemulihan dan rehabilitasi atas bencana alam di Lombok, Nusa Tenggara Barat dan Palu, Sulawesi Tengah.
