BEI: 10 perusahaan aset skala besar akan melantai di bursa

Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan hingga 26 Februari 2021, terdapat 27 perusahaan dalam pipeline pencatatan saham BEI. Saat ini, seluruh perusahaan tersebut masih menjalani proses evaluasi pencatatan saham.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan, pihaknya saat ini belum bisa menyampaikan jika ada fund raised di atas Rp1 triliun dari 27 perusahaan tersebut. 

"Untuk nilai estimasi fund raised di atas Rp1 triliun belum dapat kami sampaikan, karena belum terbentuk harga penawarannya," kata Nyoman, Jumat malam (26/2). 

Namun, sesuai dengan klasifikasi aset perusahaan merujuk pada POJK Nomor 53/2017, enam perusahaan dalam pipeline memiliki aset skala kecil di bawah Rp50 miliar. Lalu, 11 perusahaan memiliki aset skala menengah antara Rp50 miliar sampai Rp250 miliar.

"Ada 10 perusahaan dengan aset skala besar, yaitu di atas Rp250 miliar," ujar dia. 

Seluruh perusahaan dalam pipeline tersebut datang dari berbagai sektor. Rinciannya, empat perusahaan dari sektor material dasar, dua perusahaan dari sektor industri, dan tiga perusahaan dari sektor konsumer nonsiklus.

Lalu tujuh perusahaan dari sektor konsumer siklus, tiga perusahaan dari sektor properti dan real estate, dan empat perusahaan dari sektor teknologi. Kemudian satu perusahaan dari sektor infrastruktur, dan tiga perusahaan dari sektor energi.