Anak usaha BRI siap suntik startup Rp300 miliar

PT BRI Ventura Investama (BRI Ventures) meluncurkan Dana Ventura Sembrani Nusantara, Rabu (24/6). Peluncuran itu untuk memberikan kemudahan akses permodalan awal bagi UMKM rintisan berbasis teknologi (startup).

Chief Executive Officer BRI Ventura Nicko Widjaja mengatakan Sembrani Nusantara menargetkan pengumpulan dana investasi senilai Rp300 miliar dari para investor yang akan disalurkan dalam bentuk penyertaan saham ke startup Indonesia.

"Investor tersebut dapat berasal dari pengelola dana investasi, perusahaan swasta atau BUMN. Untuk saat ini jelas investornya tak berasal dari retail," kata Nicko dalam konferensi virtual peluncuran Dana Ventura Sembrani dari Jakarta, Rabu (24/6).

Nicko menjelaskan, sektor yang menjadi fokus utama Sembrani Nusantara adalah lima sektor, yaitu sektor pendidikan, agro maritim, ritel, transportasi, dan kesehatan di seluruh Indonesia.

Pendanaan dana ventura ini akan difokuskan untuk startup yang berada pada fase seed-growth stage, yang terdiri dari seed funding dan pendanaan awal Seri A.

Nicko melanjutkan pihaknya memiliki filosofi investasi value over valuation dengan mencari bisnis berfundamental kuat. Pendanaan Dana Ventura Sembrani akan disalurkan untuk startup yang telah memiliki produk, menghasilkan pendapatan, dan memiliki strategi bisnis yang jelas menuju profit.

“Dana Ventura dengan target investasi utama UMKM berbasis digital ini merupakan salah satu pionir di Indonesia. Kami sangat senang dapat menjadi bagian dari perkembangan industri modal ventura ini," tuturnya

BRI Ventures merupakan anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) yang diakuisisi dari PT Bahana Artha Ventura pada 2018. Saat itu, bank milik negara ini masuk dengan mengambil alih 97,61% saham. Hingga kini, BBRI telah beberapa kali menyuntik dananya ke BRI Ventures hingga meningkatkan porsi kepemilikan sahamnya.