sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

CITY tancap gas usai go public

Usai IPO, PT Natura City Development Tbk. (CITY) langsung tancap gas untuk ekspansi.

Eka Setiyaningsih
Eka Setiyaningsih Sabtu, 29 Sep 2018 01:39 WIB
CITY tancap gas usai go public

Usai IPO, PT Natura City Development Tbk. (CITY) langsung tancap gas untuk ekspansi.

Salah satu proyek yang tengah di jajaki perusahaan adalah low rise building yang ada di Serpong. Saat ini, perusahaan tengah berusaha memperoleh izin untuk proyek tersebut.

Proyek ini lebih menargetkan generasi milenial bagi konsumen dengan menawarkan harga per unit di bawah Rp400 juta. Hal ini dilakukan oleh perusahaan untuk menjangkau masyarakat kelas menengah dan memiliki keterbatasan finansial. 

Direktur Utama CITY Elfi Darlis mengatakan, proyek yang akan dibangun ini memiliki ketinggian empat lantai dengan jumlah 100 unit per bangunan. Rencananya, perusahaan ini akan membangun empat bangunan low rise building.

"Kami akan luncurkan akhir tahun, mudah-mudahan di semester I sudah bisa aktivasi di lapangan. Proyek ini punya kontribusi yang lumayan besar," kata Elfi usai gelaran pencatatan perdana saham (initial public offering/IPO) di PT Bursa Efek Indonesia, Jumat (28/9).

Sayangnya, Elfi enggan mengungkapkan berapa dana yang akan dikucurkan perusahaan demi membangun proyek ini.

Tahun ini, perusahaan membidik pendapatan pra-penjualan sebesar Rp600 miliar atau meningkat signifikan dibandingkan marketing sales perusahaan di tahun sebelumnya yakni sebesar Rp400 miliar. Meski demikian, hingga kuartal III-2018, marketing sales perusahaan baru mencapai Rp250 miliar.

"Kami akan terus genjot target marketing sales hingga akhir tahun dengan berbagai strategi penjualan seperti pameran," kata Elfi.

Sponsored

Manajemen perusahaan ini berharap dalam dua tahun ke depan, CITY bisa memperoleh margin sebesar 50%. Meski tak terlalu banyak mengandalkan kenaikan pendapatan dengan mengincar pendapatan yang tetap dibandingkan dengan tahun lalu, CITY berharap laba bersih perusahaan bisa terus mencatatkan peningkatan.

Saat ini, CITY memiliki sekitar 200 hektare lahan di wilayah Serpong dengan lahan yang belum dikembangkan seluas 160 hektare. Nantinya, CITY berkeyakinan bisa menambah luas landbank di beberapa tempat di wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, Sumatra dan Kalimantan.

Pada penutupan perdagangan Jumat (28/9), saham CITY menguat 36% sebesar 54 poin ke level Rp204 per lembar dengan kapitalisasi pasar Rp1,1 triliun.

Berita Lainnya
×
tekid