sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Harga minyak anjlok, defisit APBN akan melebar

Harga minyak dunia mempengaruhi harga minyak Indonesia yang menjadi asumsi perhitungan APBN.

Nanda Aria Putra
Nanda Aria Putra Rabu, 22 Apr 2020 12:27 WIB
Harga minyak anjlok, defisit APBN akan melebar

Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan(Kemenkeu) memperkirakan akan terjadi pelebaran defisit anggaran akibat anjloknya harga minyak mentah dunia di pasar.

Saat ini, harga minyak mentah dunia terus berfluktuasi. Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) bahkan sempat menyentuh minus US$37 per barel di perdagangan kemarin, Selasa (21/4).

Harga minyak mentah dunia tersebut turut mempengaruhi harga minyak mentah Indonesia atau Indonesian Crude Price (ICP). Meski lebih tinggi dari harga WTI saat ini, harga ICP jiga terus terkoreksi.

Harga ICP telah mengalami revisi target dari semula sebesar US$63 per barel di APBN 2020, hanya menjadi US$38 per barel dalam Perpres Nomor 54 Tahun 2020. Jika terus turun, defisit anggaran diperkirakan melebar hingga Rp12,2 triliun.

"Jika harga terus mengalami penurunan sehingga ICP menjadi US$30,9/barel (rata-rata setahun) maka defisit diperkirakan bertambah Rp12,2 triliun," kata Kepala Bagian Informasi dan Komunikasi Publik BKF Kemenkeu, Endang Larasati dalam keterangan resmi, Rabu (22/4).

Endang menjelaskan ketidakpastian global yang terus meningkat, permintaan global yang semakin menurun, dan sentimen negatif yang berasal dari proyeksi pertumbuhan ekonomi global yang kontraktif mempengaruhi anjloknya harga minyak mentah dunia.

Meski demikian, menurutnya, anjloknya harga minyak mentah dunia tersebut hanya akan berdampak jangka pendek mengingat harga jual WTI pada Juni masih berada di kisaran US$20 per barel.

"Hari ini, harga WTI kontrak Mei berada pada level negatif (sempat USD -37 per barel). Namun, hal ini diperkirakan berdampak secara jangka pendek, mengingat harga jual WTI kontrak pada Juni masih berkisar pada US$20/barel," ujarnya.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid