sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

IHSG belum bisa kembali ke zona hijau

Pelemahan IHSG diprediksi masih akan berlanjut hingga beberapa waktu mendatang.

Eka Setiyaningsih
Eka Setiyaningsih Rabu, 20 Feb 2019 09:24 WIB
IHSG belum bisa kembali ke zona hijau

Indeks Harga Saham Gabungan diramalkan akan tertekan pada perdagangan saham Rabu (20/2). Analis PT Artha Sekuritas, Dennies Christopher Jordan mengatakan, pelaku pasar melakukan aksi ambil untung setelah terjadi penguatan pada intraday perdagangan. 

"Secara teknikal candle membentuk pola shooting star yang memberikan sinyal tanda pelemahan akan terjadi," tulis Dennies dalam riset hariannya, Rabu (20/2).

Menurutnya, IHSG akan terkoreksi pada level support dan resistance di 6.480-6.521. Adapun rekomendasi saham menurut Dennies yakni, PT Jasa Marga Tbk. (JSMR), PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA), dan PT Timah (Persero) Tbk. (TINS).

Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama menyebut, mengungkapkan hal yang sama. Menurutnya, tren pelemahan IHSG akan  berlanjut hingga beberapa waktu mendatang, sehingga belum mampu kembali ke zona hijau.

Ia memprediksi IHSG bergerak dalam rentang support 6.466-6.480 dan resistance 6.521-6.548. "Ada potensi koreksi wajar pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support" kata Nafan dalam risetnya.

Nafan merekomendasikan sejumlah saham yang bisa dibeli, antara lain PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI), PT Alam Sutera Realty Tbk. (ASRI), PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE), dan PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL).

Di sisi lain, Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyebut IHSG berpotensi menguat pada hari ini. "Gelombang capital inflow secara year to date yang masuk ke dalam pasar modal, belum terlihat akan berakhir dalam waktu dekat, sehingga hal ini menunjukkan bahwa minat investasi masih cukup besar ke dalam pasar modal Indonesia," katanya menjelaskan.

Hal ini, lanjutnya, dapat mendorong IHSG untuk terus mencetak rekor tertinggi sepanjang masa dalam waktu mendatang. Namun hal ini harus turut ditunjang oleh stabilnya kondisi perekonomian dalam negeri.

Sponsored

Ia memprediksi IHSG berada pada kisaran 6.418-6.585. Adapun saham yang ia rekomendasikan adalah, PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA), PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), dan PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI).

Sebagai informasi, IHSG kemarin terkoreksi tipis sebesar 0,04% atau 3,14 poin ke level 6.494. Pelaku pasar asing masih terus mencatatkan jual bersih (net sell) di pasar reguler sebesar Rp259,28 miliar.

Berita Lainnya
×
tekid