IHSG dibuka turun 0,06% ke level 5.819

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka turun 0,06% ke level 5.819 pada Jumat (4/12).

Sementara itu, bursa Amerika Serikat (AS) ditutup bercampur. Dow Jones naik 0,29%, NASDAQ naik 0,23%, dan S&P 500 turun 0,06%. 

Analis Artha Sekuritas, Dennies Christoper, mengatakan, bursa saham AS ditutup bercampur meskipun data klaim pengangguran dilaporkan menurun pada level 712.000, di bawah ekspektasi analis di level 775.000. 

Namun, investor merasa jumlah pengangguran yang tidak lagi menurun di level 6,8% pada November 2020 disebabkan meningkatnya jumlah kasus Covid-19 yang terus melonjak di "Negeri Paman Sam".

"Hal tersebut dapat mendorong jumlah pengangguran lebih besar lagi bila angka penularan tidak segera menurun," ujar dia. 

Bursa saham Asia juga dibuka bercampur setelah investor mendengar kabar Pfizer hanya akan mengirimkan setengah dari vaksin Covid-19 dari yang telah direncanakan karena masalah rantai pemasokan.

Sementara itu, analis Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi, mengatakan, sentimen lain datang dari kemungkinan karantina wilayah (lockdown) parsial di AS yang akan mengancam pemulihan ekonomi. California akan mengunci ekonominya jika kapasitas perawatan kritisnya mencapai batas. 

Sedangkan Presiden terpilih AS, Joe Biden, mengatakan, akan meminta seluruh warganya memakai masker untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 selama 100 hari pertama pemerintahannya. 

"Secara sentimen, IHSG berpotensi bergerak cukup berat pada perdagangan di akhir pekan ini," tuturnya.