sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Jelang BPS rilis inflasi, IHSG diprediksi capai 6.498

Inflasi pada April ini diprediksi dalam kondisi cukup baik dan akan menggerakkan investor melakukan transaksi beli saham.

Eka Setiyaningsih
Eka Setiyaningsih Kamis, 02 Mei 2019 07:08 WIB
Jelang BPS rilis inflasi, IHSG diprediksi capai 6.498

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang bertahan pada zona hijau awal pekan ini, Kamis (2/5). Rilis data inflasi periode April 2019 akan menjadi sentimen utama untuk pasar saham dari dalam negeri.

Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi inflasi pada April dalam kondisi yang cukup baik. Maka itu, pelaku pasar akan merespons positif dengan melakukan transaksi beli saham.

"Jelang rilis data perekonomian inflasi yang disinyalir berada dalam kondisi yang cukup baik tentunya menjadi penopang yang menunjukkan masih stabilnya kondisi perekonomian Tanah Air," ujar William dalam risetnya pada Kamis (2/5)

Sebagai informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) akan merilis data ekonomi itu hari ini pada pukul 11.00 WIB. Sebelumnya, BPS mencatat inflasi sebesar 0,11 pada Maret 2019. Hal ini dipengaruhi oleh kenaikan harga bawang merah yang memberi andil 0,06%, bawang putih dengan andil 0,04% dan angkutan udara dengan andil 0,03%.

Selain itu, kata William, masih akan banyak terlansir kinerja emiten selama kuartal I-2019. Hal tersebut merupakan salah satu faktor pendorong dan sentimen yang dapat memberikan pengaruh terhadap pola gerak IHSG.

"Hari ini IHSG berpotensi melaju naik pada level 6.321-6.498," ucap William.

Adapun beberapa rekomendasi saham hari ini seperti PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI), PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR), dan PT XL Axiata Tbk. (EXCL).

Senada,  Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper memprediksi IHSG akan kembali menguat.

Sponsored

"Secara teknikal candlestick IHSG membentuk formasi three white soldier mengindikasikan adanya potensi penguatan. Pergerakan akan dipengaruhi pernyataan FOMC dan data inflasi Indonesia untuk bulan April 2019," kata Dennies.

Menurutnya, IHSG akan ditradingkan pada resistance 6.475 dan support 6.417. Sementara, untuk pilihan saham hari ini yakni  PT Bukit Asam Tbk. (PTBA), PT Astra International Tbk. (ASII), PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM), dan PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC).

Sebagai informasi, penutupan perdagangan kemarin, Selasa (30/4) IHSG berhasil menguat 29,46 poin atau menguat tipis 0,46% ke level 6.45,35. 

Penguatan IHSG ditopang oleh investor asing yang membukukan pembelian bersih (net buy) saham di pasar reguler Rp317,37 miliar.
 

Berita Lainnya
×
tekid