sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Jokowi ajak petani produksi komoditas berorientasi ekspor

Presiden juga mendorong adanya diversifikasi pertanian agar tidak bergantung pada komoditas beras.

Fatah Hidayat Sidiq
Fatah Hidayat Sidiq Senin, 15 Agst 2022 06:35 WIB
Jokowi ajak petani produksi komoditas berorientasi ekspor

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak petani memproduksi komoditas pertanian berorientasi ekspor selain untuk kebutuhan pangan nasional.

"Agar kita tidak hanya memproduksi yang bisa kita konsumsi oleh rakyat kita saja, tetapi nanti apabila produksinya meningkat, kita juga harus mulai masuk ke pasar-pasar ekspor," katanya, melansir situs web Sekretariat Kabinet (Setkab), Senin (15/8).

Selain itu, Jokowi juga mendorong adanya diversifikasi pertanian. Dengnan demikian, tidak hanya bergantung pada komoditas beras.

"Harus kita mulai untuk jenis-jenis bahan pangan yang lainnya. Telah kita mulai kemarin di Waingapu sorgum, di NTT sorgum, kemudian di beberapa provinsi jagung juga besar-besaran," tuturnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menerangkan, Indonesia berhasil menekan impor jagung menjadi 800.000 ton dari 3,5 juta ton seiring meningkatnya jumlah produksi nasional. "Ini sebuah lompatan yang sangat besar sekali."

"Kita harapkan dengan terus-menerus kita konsentrasi ke sana, insyaallah kita sudah tidak impor jagung lagi dalam dua-tiga tahun mendatang, seperti beras yang sudah tiga tahun kita tidak impor," tandas Jokowi.

Diketahui, International Rice Research Institute (IRRI) memberikan penghargaan kepada Indonesia lantaran dinilai berhasil menjaga sistem ketahanan pangan, terutama swasembada beras, pada 2019-2021.

Penghargaan tersebut diterima Jokowi di Istana Negara, Jakarta, pada Minggu (14/8).

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid