sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Proyek KA Makassar-Parepare ditargetkan rampung triwulan II-2024

Proyek kereta api (KA) Makassar-Parepare akan dituntaskan dalam tiga tahap.

Immanuel Christian
Immanuel Christian Sabtu, 28 Mei 2022 19:35 WIB
Proyek KA Makassar-Parepare ditargetkan rampung triwulan II-2024

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan proyek kereta api (KA) Makassar-Parepare akan dituntaskan dalam tiga tahap. Proyek ini merupakan salah satu dari Proyek Strategis Nasional (PSN).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, mengatakan, dari tiga target utama penyelesaian proyek KA Makassar-Parepare, target pertama yang akan diselesaikan yaitu jalur KA Maros-Barru sepanjang kurang lebih 71 kilometer (km). Ditargetkan jalur yang dilalui delapan stasiun tersebut sudah bisa beroperasi melayani angkutan KA penumpang perintis pada Oktober 2022, dengan tujuan Stasiun Maros ke Stasiun Barru, pergi-pulang (PP). 

“Setelah dua tahun pandemi, ternyata perkembangan dari pembangunan proyek ini sangat signifikan. Direncanakan bulan Oktober keretanya akan akan mulai beroperasi,” kata Budi dalam keterangan resmi, Sabtu (28/5).

Selain sebagai angkutan penumpang perintis, kereta ini juga akan difungsikan sebagai kereta wisata menuju sejumlah objek wisata di Sulawesi Selatan yang potensial seperti di daerah Kabupaten Barru dan desa wisata Rammang-Rammang. 

“Saya mendorong pemda (pemerintah daerah) bersama stakeholder pariwisata mengembangkan wisata di sini, mulai dari kulinernya, juga pemandangan gunung, sawah, dan laut yang indah,” ucap Budi.

Kemudian, target kedua yaitu menyelesaikan jalur KA yang menghubungkan ke Pelabuhan Garongkong dan pabrik Semen Tonasa (Maros-Pangkep-Barru) untuk melayani angkutan KA logistik, serta perpanjangan jalur KA dari Stasiun Maros ke Stasiun Mandai, yang ditargetkan selesai pada Maret 2023. KA logistik atau barang ini dibutuhkan di Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk mengangkut komoditas seperti batu bara, semen, dan lainnya menuju ke Pelabuhan Garongkong.

"Dengan kolaborasi KA penumpang dan barang ini diharapkan jalur ini akan produktif dan mampu menumbuhkan titik-titik ekonomi baru di daerah Sulsel," ujarnya. 

Lalu, tahap ketiga yaitu melanjutkan pembangunan jalur KA dari Stasiun Barru ke Stasiun Pallanro, sehingga nantinya jalur KA ini bertambah menjadi sepanjang kurang lebih 110 km, yang membentang dari Stasiun Mandai di Makassar sampai ke Stasiun Pallanro. Ditargetkan, jalur ini akan beroperasi pada triwulan II-2024.

Sponsored

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman pihaknya akan mendukung penyelesaian proyek ini dengan kepastian pembebasan lahan dan dukungan percepatan lainnya seperti pengembangan kawasan wisata, dan lainnya. 

“Ini suatu terobosan dari pemerintahan Presiden Jokowi melalui Menhub. Ini menjadi kereta pertama di Indonesia timur. Mudah-mudahan peninggalan ini dapat memudahkan pergerakan masyarakat Sulsel,” katanya.

Berita Lainnya
×
tekid