Pemprov Kaltim pastikan pembangunan IKN berdampak baik bagi seluruh daerah

Penjabat Sekretaris Daerah Kalimantan Timur (Kaltim), H. Riza Indra Riadi, memastikan penunjukkan Penajem Paser Utara dan Kutai Kartanegara sebagai Ibu Kota Negara (IKN) akan berdampak baik bagi seluruh wilayah di Kaltim.

Riza mengatakan, adanya IKN di Kaltim akan menaikkan anggaran daerah yang bisa dimanfaatkan untuk membangun infrastruktur di berbagai sektor. Pembangunan bukan hanya dilakukan di dua daerah utama IKN, melainkan seluruh wilayah Kaltim.

“Pembangunan IKN di Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara akan membawa perubahan besar, bukan saja mendorong pertumbuhan ekonomi akan tetapi pemindahan tersebut diyakini memberikan perubahan pembangunan bukan saja kabupaten dan kota di Kaltim, tetapi juga Kalimantan bahkan Indonesia,” kata Riza dalam keterangannya, dilansir dari instagram @pemporv_kaltim, Rabu (3/8).

Riza menambahkan, pemindahan IKN ke Kaltim akan membuat infrastruktur jalan yang dulunya statusnya jalan provinsi dan kabupaten, akan diubah statusnya menjadi jalan nasional.

“Itu artinya, jalan-jalan yang statusnya jalan provinsi dan kabupaten, semua akan diambil alih negara. Insyaallah, daerah kita akan semakin maju dalam pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan menuju kawasan IKN,” tambahnya.

Selain memberikan dampak signifikan terhadap berbagai sektor pembangunan dan perekonomian, keberadaan IKN juga akan meningkatkan APBD yang hanya Rp10 triliun sampai Rp12 triliun setiap tahun.

"Anggaran kita akan meningkat kalau IKN itu jadi, sehingga berdampak terhadap percepatan berbagai program pembangunan daerah, termasuk mewujudkan visi misi Kaltim Berani Berdaulat," pungkasnya.