sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Covid-19 kembali muncul, Menkes Selandia Baru putuskan mundur

Menkes Selandia Baru dikecam publik karena terbukti melanggar lockdown.

Valerie Dante
Valerie Dante Kamis, 02 Jul 2020 13:14 WIB
Covid-19 kembali muncul, Menkes Selandia Baru putuskan mundur

Menteri Kesehatan (Menkes) Selandia Baru David Clark mengundurkan diri pada Kamis (2/7) setelah kasus Covid-19 kembali muncul hanya selang beberapa hari setelah pemerintah menyatakan negara tersebut bebas dari infeksi.

Clark sebelumnya juga dikecam publik karena terbukti dua kali melanggar aturan lockdown atau karantina wilayah yang diterapkan di dalam negeri untuk mengekang penyebaran coronavirus jenis baru tersebut.

Bahkan, dia membawa keluarganya ke pantai dan berkendara ke daerah pegunungan untuk bersepeda.

"Terlihat semakin jelas bagi saya bahwa kelanjutan saya dalam peran ini justru mengalihkan perhatian dari tanggapan pemerintah terhadap Covid-19," kata Clark dalam sebuah konferensi pers di Wellington.

Perdana Menteri (PM) Selandia Baru Jacinda Ardern, yang sebelumnya mengabaikan seruan untuk memecat Clark, akhirnya menyatakan setuju dengan keputusannya untuk mundur.

PM Ardern kemudian menunjuk Menteri Pendidikan Chris Hipkins sebagai Menteri Kesehatan sementara sampai pemilu pada 19 September.

Jajak pendapat baru-baru ini menyatakan bahwa Partai Buruh yang dipimpin Ardern berada jauh di depan saingan utamanya, Partai Nasional. Hal ini memperkuat kemungkinan Partai Buruh akan menjadi pemenang pemilu pada September mendatang.

Namun, kepercayaan publik terhadap pemerintahan PM Ardern telah dirusak oleh serangkaian kesalahan para pejabat, terutama terkait penanganan pandemik.

Sponsored

Pada awal Juni, Ardern menyatakan bahwa Selandia Baru resmi bebas Covid-19, meskipun dia memperingatkan hampir pasti akan ada kasus infeksi baru.

Hanya beberapa hari kemudian, terungkap bahwa dua turis dari Inggris yang diizinkan meninggalkan karantina lebih awal kemudian dinyatakan positif terkena Covid-19. Selandia Baru belum mencatat kasus baru transmisi lokal.

Selandia Baru secara total mencatat 1.530 kasus positif coronavirus jenis baru, termasuk 22 kematian dan 1.490 pasien yang dinyatakan sembuh. (The Straits Times)

Berita Lainnya
×
tekid