Lebih dari 100 penerbangan Jepang dibatalkan karena salju tebal

Salju tebal membuat lalu-lintas udara di Jepang mengalami gangguan. Dilaporkan, lebih dari 100 penerbangan domestik di Jepang dihentikan pada hari Minggu.

ANA Holdings telah menghentikan 77 penerbangan pada pukul 1 siang. (0400 GMT). Keputusan ini mempengaruhi sekitar 5.100 penumpang, kata Yutaka Kitahara, direktur operasi perusahaan tersebut.

“Karena situasi cuaca di timur laut Jepang tetap tidak stabil, mungkin ada lebih banyak pembatalan yang akan datang,” kata Kitahara.

Japan Airlines Co juga telah membatalkan 35 penerbangan pada pukul 10 pagi (0100 GMT), mempengaruhi 1.810 penumpang, kata seorang perwakilan dari divisi operasi maskapai.

Di seluruh dunia, ribuan penerbangan telah dibatalkan selama akhir pekan Natal karena penyebaran cepat varian virus corona baru Omicron.

Jepang, yang memperketat kontrol perbatasan untuk melawan ancaman dari Omicron, telah melaporkan hanya sekitar selusin kasus penyebaran komunitas dari varian baru dan total 231 infeksi Omicron, termasuk kedatangan di luar negeri, menurut kementerian kesehatan.