sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Menhan Inggris minta maaf dokumen rahasia tertinggal di halte bus

Menhan Inggris Jeremy Quin pada Senin (28/6) menuturkan kepada anggota parlemen bahwa dia sangat menyesal atas peristiwa tersebut.

Valerie Dante
Valerie Dante Selasa, 29 Jun 2021 14:38 WIB
Menhan Inggris minta maaf dokumen rahasia tertinggal di halte bus

Pemerintah Inggris mengatakan bahwa mereka sedang melakukan penyelidikan menyeluruh tentang bagaimana dokumen pertahanan yang bersifat rahasia ditemukan di halte bus di Kent.

Menteri Pertahanan Jeremy Quin pada Senin (28/6) menuturkan kepada anggota parlemen bahwa dia sangat menyesal atas terjadinya peristiwa tersebut.

Dia mengatakan, kejadian itu tampaknya merupakan kesalahan yang dibuat oleh seorang pejabat senior. Setelahnya, akses orang tersebut ke materi sensitif telah ditangguhkan untuk sementara.

Dokumen pertahanan tersebut berisi rincian terkait HMS Defender dan militer Inggris. Mereka ditemukan di tumpukan basah di belakang halte bus di Kent.

Dalam sebuah pernyataan kepada House of Commons pada Senin, Menhan Quin mengatakan bahwa pejabat senior pemerintah telah menghubungi departemennya untuk melaporkan bahwa dokumen tersebut hilang.

"Ini adalah sebuah kesalahan," tambah Quin. "Saya tidak ingin berprasangka buruk terhadap penyelidikan, tetapi tampaknya ini adalah kesalahan yang dibuat oleh seorang individu."

Lebih lanjut, Quin menuturkan bahwa dia "sangat menyesal insiden ini terjadi dan penyelidikan akan dilakukan secara menyeluruh."

Dokumen tersebut kini telah dikembalikan kepada pemerintah dan sedang dinilai untuk memeriksa bahwa tidak ada yang hilang..

Sponsored

Dia menuturkan, penyelidikan akan mencari tahu tindakan orang-orang yang terlibat.

Menhan Quin mengatakan dia mengharapkan penyelidikan akan selesai dalam waktu dekat, dia berharap itu bisa dilakukan dalam waktu seminggu.

Ketika ditanya apakah Inggris telah memberi tahu sekutunya, Quin menjawab bahwa pihaknya telah memberi tahu Amerika Serikat.

Pejabat pertahanan dari Partai Buruh, John Healey, menilai insiden hilangnya dokumen itu sebagai peristiwa memalukan bagi pemerintah.

"Para menteri perlu berbuat lebih banyak untuk meyakinkan publik dan personel pasukan kami bahwa mereka menguasai departemen mereka," katanya. 

Sumber : BBC

Berita Lainnya
×
tekid