sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Pesawat kargo meledak: Dilaporkan membawa bahan peledak ke Yordania

Televisi ERT melaporkan bahwa pesawat itu membawa delapan orang dan kargonya "berbahaya."

Fitra Iskandar
Fitra Iskandar Minggu, 17 Jul 2022 08:50 WIB
Pesawat kargo meledak: Dilaporkan membawa bahan peledak ke Yordania

Sebuah pesawat kargo Antonov yang dioperasikan oleh maskapai penerbangan yang berbasis di Ukraina jatuh di dekat kota Kavala di Yunani utara, Sabtu (16/7). Pihak berwenang mengatakan pesawat itu mungkin membawa bahan peledak.

Otoritas Penerbangan Sipil Yunani mengatakan penerbangan itu dari Serbia menuju ke Yordania. Tetapi Otoritas itu belum dapat mengkonfirmasi berapa banyak orang yang ada di dalam pesawat atau apa muatan pesawat yang dioperasikan oleh Meridian, sebuah pengangkut kargo tersebut.

Televisi ERT melaporkan bahwa pesawat itu membawa delapan orang dan kargonya "berbahaya." Polisi meminta wartawan di tempat kejadian untuk memakai masker, tambah laporan itu.

“Kamu harus pergi demi keselamatanmu. Ada informasi bahwa pesawat itu membawa amunisi,” kata seorang petugas pemadam kebakaran kepada wartawan di tempat kejadian.

Pilot berhasil memberi tahu pihak berwenang tentang masalah di salah satu mesin pesawat dan dia diberi pilihan untuk mendarat di bandara Thessaloniki atau Kavala. Otoritas penerbangan mengatakan pilot memilih Kavala, yang lebih dekat, tetapi pesawat itu jatuh sekitar 40 kilometer (25 mil) barat bandara.

"Kami mendengar ledakan sampai beberapa menit yang lalu," Filippos Anastassiadis, walikota Paggaio, mengatakan kepada Associated Press. "Saya sekitar 300 meter dari lokasi kecelakaan."

“Pesawat itu jatuh sekitar dua kilometer jauhnya dari daerah berpenghuni,” kata Anastassiadis kepada Open TV.

Penduduk setempat melaporkan melihat bola api dan kepulan asap. Ledakan itu telah memicu spekulasi di kalangan penduduk setempat dan beberapa media Yunani bahwa pesawat itu membawa bahan peledak.

Sponsored

Seorang pria lokal, Giorgos Archontopoulos, mengatakan kepada ERT bahwa dia merasa ada yang tidak beres begitu dia mendengar suara mesin pesawat.

“Pukul 22.45 saya dikejutkan dengan suara mesin pesawat,” ujarnya. "Saya pergi ke luar dan melihat mesinnya terbakar."

Pejabat setempat mengatakan tujuh mobil pemadam kebakaran telah dikerahkan ke lokasi kecelakaan tetapi mereka tidak dapat mendekat karena ledakan yang terus berlangsung.

ERT melaporkan bahwa para ahli bahan peledak tentara sedang dalam perjalanan ke lokasi, yang terletak di lahan pertanian dekat dengan dua desa yang merupakan bagian dari kotamadya Paggaio. Layanan pemadam kebakaran pun telah menutup area tersebut.

Berita Lainnya
×
tekid