sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Selandia Baru larang warga asing dari China masuk

Larangan perjalanan akan diberikan selama 14 hari dan ditinjau setiap 48 jam.

Khairisa Ferida
Khairisa Ferida Senin, 03 Feb 2020 08:48 WIB
Selandia Baru larang warga asing dari China masuk

Selandia Baru telah menutup perbatasannya bagi setiap orang asing yang datang dari China, termasuk mereka yang ingin transit. Negara itu pun meningkatkan proses screening dalam upaya mencegah penyebaran coronavirus tipe baru atau 2019-nCov.

Keputusan Selandia Baru itu mengikuti jejak Amerika Serikat, Australia, dan sejumlah negara lain yang sepenuhnya melarang wisatawan asing dari China.

"Kami telah disarankan oleh para pejabat kesehatan bahwa sementara masih ada sejumlah hal yang tidak diketahui dalam cara penularan virus, kita harus mengambil pendekatan pencegahan dan menghentikan sementara perjalanan ke Selandia Baru dan daratan China, " kata Perdana Menteri Jacinda Ardern.

Larangan perjalanan akan diberikan selama 14 hari dan ditinjau setiap 48 jam.

Belum ada kasus coronavirus yang dikonfirmasi di Selandia Baru.

Pemerintah Selandia Baru menambahkan bahwa warga dan penduduk tetap, serta keluarga dekat mereka, yang ingin kembali ke Selandia Baru dari China diharuskan diisolasi selama 14 hari.

Sementara itu, warga Selandia Baru yang ingin meninggalkan Provinsi Hubei, di mana ibu kotanya, Wuhan, menjadi pusat penyebaran coronavirus masih harus menghadapi penantian yang panjang. Belum ada pengumuman mengenai evakuasi mereka.

Sekitar 60-70 orang yang telah mendaftarkan diri untuk dievakuasi setibanya di Selandia Baru akan diisolasi di pangkalan militer di Whangaparaoa.

Sponsored

Pemerintah Selandia Baru juga telah meminta warganya untuk tidak melakukan perjalanan ke China. Maskapai New Zealand pada Senin telah menangguhkan rute Auckland-Shanghai hingga 29 Maret.

Media China, Tencent, melaporkan bahwa korban tewas akibat coronavirus di China mencapai 361 orang dan 17.238 lainnya terinfeksi.

Ada pun Filipina melaporkan kasus kematian pertama coronavirus di luar China. Korban adalah seorang pria usia 44 tahun asal Wuhan. Dengan demikian total kematian mencapai 362. (The Guardian dan BBC)

Berita Lainnya
×
tekid